KOMPAS.com - Bagi kamu yang ingin kuliah di Jepang. Maka, tidak ada salahnya mencoba menggunakan beasiswa untuk melanjutkan studi di negeri Sakura.
Khususnya bagi kamu yang hendak melanjutkan jenjang Sarjana (S1) pada tahun 2022 mendatang. Untuk itu, kamu bisa menyimak tawaran beasiswa dari Kedutaan Besar (Kedubes) Jepang di Indonesia.
Saat ini, Kedubes Jepang menawarkan beasiswa pemerintah Jepang (MEXT/Monbukagakusho) kepada siswa-siswi Indonesia lulusan SMA/SMK/sederajat.
Beasiswa tersebut dibuka bagi peserta didik yang ingin melanjutkan pendidikan ke tingkat Universitas atau Gakubu, College of Technology atau Kosen dan Specialized Training College atau Senshu di Jepang untuk tahun akademik 2022 (April 2022) mendatang.
Sebagai catatan, pelamar hanya bisa mendaftar salah satu program saja.
Melansir laman www.id.emb-japan.go.jp, nantinya para siswa sebelum masuk universitas (college), penerima beasiswa akan belajar di sekolah persiapan pada tahun pertama kedatangannya di Jepang.
Baca juga: Lanjut S1/S2 Bisa Dapat Beasiswa Rp 85 Juta? Ini Rinciannya
Di sekolah persiapan, penerima beasiswa akan belajar tentang negara Jepang, bahasa Jepang, bahasa Inggris, matematika, ilmu pengetahuan sosial (bagi jurusan IPS), dan fisika, kimia, biologi (bagi jurusan IPA).
Adapun fasilitas yang akan didapat calon peserta didik dari beasiswa tersebut adalah sebagai berikut:
Bila berminat, pastikan kamu segera mendaftar sebelum batas waktu pendaftaran 7 Mei 2021.
Setidaknya ada tiga jenis beasiswa yang bisa diambil, yakni Program Senshu, Program Kosen, dan Program Gakubu.
Jika kamu minat dengan tiga beasiswa tersebut, mari simak persyaratan yang dibutuhkan.
1. Persyaratan beasiswa Senshu
Specialized Training College adalah sekolah yang memberikan keahlian khusus di bidang tertentu.
Lulusannya diharapkan dapat mendukung beragam industri yang memiliki potensi berkembang tinggi di pasar dunia.
Specialized Training College berlangsung selama 2 tahun. Setelah lulus dari college, siswa dapat melanjutkan ke jenjang Undergraduate (S-1) sebagai mahasiswa tahun ketiga.
Periode penerimaan beasiswa juga dapat diperpanjang tergantung dari prestasi selama di college dan hasil seleksi. Berikut syaratnya:
2. Persyaratan beasiswa Kosen
Beasiswa College of Technology atau kosen adalah sekolah yang berfokus pada studi teknik yang sebagian besar terdiri dari eksperimen dan latihan-latihan praktik.
Lulusannya diharapkan dapat menjadi ahli teknik (insinyur).
College of Technology memiliki program belajar yang dirancang selama 5 tahun bagi lulusan SMP di Jepang.
Namun, khusus bagi penerima beasiswa Monbukagakusho, akan masuk ke College of Technology sebagai siswa tahun ketiga.
Setelah lulus dari college, siswa dapat melanjutkan ke jenjang Undergraduate (S-1) sebagai mahasiswa tahun ketiga.
Periode penerimaan beasiswa juga dapat diperpanjang tergantung dari prestasi selama di college dan hasil seleksi. Adapun syaratnya sebagai berikut:
3. Persyaratan beasiswa Gakubu
Beasiswa undergraduate bagi lulusan sekolah formal tingkat SMA/SMK dan sederajat untuk melanjutkan pendidikan jenjang S-1 di universitas negeri di Jepang.
Sebelum berkuliah di universitas, penerima beasiswa akan belajar bahasa Jepang, matematika, bahasa Inggris, dan ilmu sosial (bagi yang memilih bidang studi IPS), dan fisika, kimia, biologi (bagi yang memilih bidang studi IPA) di sekolah persiapan selama 1 tahun di Jepang. Total masa belajar yaitu 5 tahun.
Terkait syaratnya, sebagai berikut:
Untuk prosedur pendaftaran dan informasi lebih rinci, mohon membaca keterangan di website Kedutaan Besar Jepang.
Baca juga: Dapat 10 Juta Per Bulan, Ini Syarat Beasiswa S1/S2 Jurusan Seni
Sebagai catatan, apabila kondisi penyebaran corona (Covid-19) semakin memburuk, ada kemungkinan proses penyeleksian akan berubah atau dibatalkan.
Ada kemungkinan juga jadwal rencana keberangkatan ke Jepang akan berubah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.