KOMPAS.com - Kementerian Agama (Kemenag) melalui Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam Ditjen Pendidikan Islam Kementerian Agama tengah menyiapkan proses pendaftaran beasiswa mahasiswa S1 ke Timur Tengah.
Rencananya, proses pendaftaran akan dilaksanakan pada bulan April 2021 dan akan diumumkan lebih lanjut melalui surat resmi.
Hal ini, ditegaskan langsung oleh Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (Diktis) Suyitno. Ia menyampaikan jika semua proses pemberangkatan mahasiswa ke Timur Tengah atau negara lain, utamanya yang melibatkan Kemenag merupakan bentuk kerjasama antar pemerintah dengan pemerintah.
Baca juga: Kemenag Buka Seleksi Mahasiswa S1 ke Timur Tengah Bulan April 2021
"Semua harus dilakukan dengan aturan dan regulasi yang telah diatur oleh negara, jangan sampai ada pemberangkatan yang tidak sesuai prosedur lagi," kata Suyitno dilansir dari laman resmi kemenag.go.id, Kamis (4/3/2021).
Namun, bagi calon peserta yang ingin mengikuti program ini harus mengetahui ada tiga syarat utama yang harus dipenuhi. Antara lain:
1. Kemampuan bahasa yang bagus sebagai ilmu alat dalam belajar dan komunikasi.
2. Kompetensi akademik yang kuat agar proses pembelajaran bisa selesai dengan tepat waktu.
3. Memiliki komitmen wawasan kebangsaan terhadap NKRI dan pemahaman Islam Wasathiyah.
Selama proses seleksi, nantinya pihak Kemenag akan menyiapkan protokol kesehatan. Apalagi sebelumnya, seleksi sempat ditunda tahun 2020 dikarenakan situasi pandemi Covid-19.
"Seleksi mahasiswa S1 ke Timur Tengah tahun ini harus dilaksanakan dengan baik sesuai dengan protokol kesehatan di masa pandemi Covid-19," Ujar Staf Khusus Menag Bidang Kerjasama Nuruzzaman.
Baca juga: Kemenag Persiapkan Skema Beasiswa S3 Bagi Dosen Mahad Aly
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.