Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menyiapkan Guru Masa Depan Berkompetensi dan Berkarakter lewat AFT 2020

Kompas.com - 13/09/2020, 08:20 WIB
Yohanes Enggar Harususilo

Penulis

"Di sini sebagai guru saya memahami sudut pandang siswa yang dengan waktu sedikit, mereka juga harus menguasai materi dari guru-guru lain," ujarnya.

Baca juga: Kemenag Susun Kompetensi Guru Madrasah Berbasis Teknologi dan Sistem Informasi

Andry menjelaskan pendaftaran program AFT 2020 akan melalui beberapa tahapan, yakni:

  • Registrasi AFT: 1 - 30 September 2020
  • Tes Seleksi AFT: 3 Oktober 2020
  • Pengumuman Seleksi: 10 Oktober 2020

Pendaftaran dan informasi lengkap terkait program AFT ini, lanjut Andry, dapat diakses melalui https://eduversal.net/aft/.

Dari pedagogi hingga penguatan karakter

 

Tidak hanya penguasaan materi dan metode pembelajaran, penguatan karakter juga menjadi titik tumpu dalam program AFT.

"Salah satu tujuan utama AFT ini, selain menyiapkan calon guru secara pedagogi dan akademik, yang ingin kita tekankan adalah karakter," tegas Dwi. "Guru juga harus mampu menjadi motivator dan contoh untuk anak-anaknya," tambahnya.

Dalam pandangannya, guru harus juga mampu mengenali anak, latar belakang keluarga keluarga dan hal lainnya.

"Pendekatan pskilogis guru juga sangat penting, tidak hanya melihat nilai siswa. Agar guru siap untuk itu, perlu pengembangan karakter menjadi guru yang baik," paparnya.

Terkait hal itu, program AFT melibatkan calon guru di sekolah dengan sistem tutoring dan mentoring dengan guru senior yang dinilai memiliki kemampuan dan karakter baik.

Baca juga: Baru 24,5 Juta Siswa dan Guru Ikuti Program Kuota Gratis

"Yang kami lakukan, membentuk tim guru-guru mentor yang sudah dipilih memiliki kompetensi dan karakter baik. Memiliki minat besar dan kecakapan serta kesabaran, keakraban dan sensitivitas untuk menjadi motivator calon guru," jelas Sandra Susanto, Koordinator Guru dari Sekolah Kharisma Bangsa.

"Jadi di sana guru bisa melihat bagaimana guru yang baik menjalankan proses pembelajaran yang baik," lanjutnya. 

Sandra Susanto menambahkan, "Diharapkan bagi peserta yang telah menjalani program ini dapat memiliki bekal sebagai guru kelak yang berdedikasi dimanapun, baik di sekolah negeri maupun sekolah Internasional yang memiliki kurikulum berbahasa Inggris."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com