Finalis "Debat Kreatif Generasi Kreatif 2022" Diharapkan Cerminkan Nilai Pancasila

KOMPAS.com - Yayasan Bentang Merah Putih dan Yayasan Pandu Pemimpin Cinta Bangsa bersama Kementerian Dalam Negeri dan Kementerian Komunikasi dan Informatika menggelar kegiatan Debat Kreatif Generasi Kreatif atau Demokrasi 2022.

Pada tahap awal terkumpul sebanyak 606 kelompok dari 112 daerah se Indonesia, yang kemudian tersaring menjadi 20 finalis. Kedua puluh kelompok finalis tersebut berasal dari wilayah: Jawa, Kalimantan, Nusa Tenggara Barat, Sulawesi, Bali, Lombok dan Sumatera.

Setelah dilakukan penyaringan diperoleh 5 kelompok besar yang berasal dari wilayah: Nusa Tenggara Barat, Kalimantan, Jawa Barat, Bali, Lombok, dan Jakarta. Acara Final dan Grand Final diselenggarakan secara langsung.

Kelima kelompok tersebut masuk ke dalam masa karantina atau masa pembekalan selama empat hari di Jakarta, yaitu pada tanggal 21 hinggal 24 November 2022. 

Materi pembekalan yang diberikan antara lain

• Literasi Komunikasi oleh Choki Sitohang
• Literasi Digital oleh Daniel Surya (Co Founder & Executive Chairman PT WIR Group) dan Yosi Mokalu selaku ketua Siberkreasi Kominfo
• Literasi Politik oleh Bonggas dari Politik Academy
• Literasi Kepemimpinan oleh Ary M. Wibowo
• Chitchat Motivasi oleh Ivan Kabul

Selain pembekalan, kelima kelompok finalis ini juga melakukan berbagai kunjungan, diantaranya: Museum Proklamasi, Museum Kepresidenan Balai Kirti, bertatap muka dengan Bapak Bima Arya (Wali Kota Bogor), dan berkeliling kota Bogor dipandu Dinas Pariwisata Bogor.

Para finalis juga berkesempatan mendapatkan arahan dari Laksamana Muda TNI Edi Sucipto di Lembaga Ketahanan Nasional, dan dilanjutkan touring ke dalam Gedung MPR DPR.

Cerminkan nilai-nilai Pancasila

Selama masa karantina, kelima finalis didampingi Ketua Yayasan Bentang Merah Putih dan Yayasan Pandu Pemimpin Cinta Bangsa Yohana Elizabeth Hardjadinata didampingi Mikha serta Andry Ganda yang mengabadikan setiap moment kegiatan anak anak melalui photo dan video.

Kemeriahan para finalis ini dilanjutkan dengan Babak Final pada 24 November 2022 dan Babak Grand Final tanggal 25 November 2022 di Jakarta. Acara ini disiarkan Live di TVRI pukul 20.00 WIB, bersama team TVRI Gian Luigi dan Amanda So.

Pada penjurian babak Final 24 November 2022, ada beberapa juri terlibat yaitu Choky Sitohang, Yohana Elizabeth Hardjadinata, Ary M. Wibowo, Bonggas Adhi Chandra dipandu oleh Ivan Kabul dan Bayu Oktora. Pada babak semifinal ini terpilih tiga besar dari lima finalis.

“Adik-adik adalah yang terbaik dari yang terbaik. Tanggung jawab adik-adik harus dapat dibuktikan dalam kehidupan sehari-hari melalui perkataan, pikiran dan perbuatan yang mencerminkan nilai-nilai Pancasila," ungkap Yohana Elizabeth Hardjadinata, Ketua Yayasan Bentang Merah Putih dan Yayasan Pandu Pemimpin Cinta Bangsa.

Puncaknya pada Grand Final 25 November 2022 dengan juri Yosi Mokalu, Daniel Surya (Co Founder & Executive Chairman PT WIR Group), Syska Hutagalung (Kantor Staf Presiden RI), Prof. Richardus Eko Indrajit dipandu oleh Hilbram Dunar.

Pada babak final ini, Piala Bergilir Kementerian Dalam Negeri dimenangkan oleh tim Anagata (Bagus Komang Raka Satria (17 tahun), Ni Kadek Melani (17 tahun), dan Ni Putu Novita Angellina (16 tahun) dari sekolah SMAN 1 Kuta Utara, Kabupaten Badung, Bali.

Sedangkan juara kedua adalah tim Hypatia Samantha Benedicta (17 tahun), Laurentia Liennart (17 tahun), dan Jovanka Renata Eileen (17 tahun) dari sekolah SMAK 1 BPK Penabur, Bandung Jawa Barat.

Juara ketiga adalah tim Smanas Rhythm (Reghina (17), Odie Hikmal Waladi (17), dan Wivina Sri Utami (18)) dari sekolah SMAN 1 Alas, Kecamatan Alas, Kabupaten Sumbawa, NTB.

Prof. Richardus Eko Indrajit menyampaikan, "saya menikmati perdebatan ini, saya belajar banyak dan luar biasa sekali, saya yakin dibelakang kalian semua adalah guru-guru yang hebat. Saya speechless, outstanding ini adalah kata yang paling tepat buat adik adik."

“Luar biasa dan bangga melihat kearifan, kecerdasan dan kepintaran para generasi muda penentu bangsa. Kalian semua adalah pemenang. Saya melihat harapan Indonesia di mata kalian semua. Keep up the good work. Saya tenang karena saya tahu kalian ada di garis depan Indonesia kita," tambah Daniel Surya.