Syarat Skor TOEFL dan IELTS untuk Daftar Beasiswa LPDP 2023, Siap-siap

KOMPAS.com - Pemerintah memastikan program beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) akan tersedia di 2023. Rencananya, beasiswa LPDP akan dibuka untuk 3.256 mahasiswa pada tahun depan.

"Untuk LPDP diharapkan ada pemberian beasiswa baru kepada 3.256 mahasiswa (di 2023). Sementara untuk 7.047 mahasiswa yang sudah menerima (beasiswa LPDP) saat ini dapat kami pertahankan kontinuitas beasiswanya," ujar Dirjen Anggaran Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Isa Rachmatarwata dalam rapat panja dengan Badan Anggaran DPR RI terkait belanja pemerintah pusat pada Selasa (20/9/2022).

LPDP memiliki ragam jenis beasiswa yang menawarkan pembiayaan penuh hingga tunjangan hidup, seperti pada Beasiswa Umum yang terdiri dari Beasiswa Perguruan Tinggi Utama Dunia (PTUD) dan Beasiswa Reguler.

Melansir dari situs resmi LPDP, seleksi Beasiswa Tahap 1 diberlakukan untuk perkuliahan paling cepat bulan Agustus 2022. Sementara seleksi Beasiswa Tahap 2 diberlakukan untuk perkuliahan paling cepat bulan Januari 2023.

Bagi kamu yang tertarik untuk mendaftar, bisa langsung melihat persyaratan, salah satunya sertifikat kemampuan bahasa Inggris.

Jenis-jenis sertifikat kemampuan bahasa Inggris

Salah satu persyaratan khusus adalah menyertakan sertifikat kemampuan bahasa Inggris. Sertifikat yang diunggah hanyalah yang masih berlaku dan diterbitkan oleh salah satu dari lembaga tes berikut:

1. Educational Testing Service (ETS)

ETS merupakan organisasi pengujian dan pengukuran pendidikan swasta yang memiliki beragam produk. Dua di antaranya yang terkenal ialah Test of English as a Foreign Language (TOEFL) dan Test of English for International Communication (TOEIC).

Melansir dari situs Gramedia, TOEFL merupakan ujian kemampuan bahasa Inggris yang diperlukan untuk mendaftar masuk ke universitas di Amerika Serikat, Kanada, dan negara-negara bagian Amerika Utara. Seperti untuk beasiswa LPDP ini.

Sementara TOEIC, merupakan tes Bahasa Inggris untuk komunikasi internasional dengan mengukur kemampuan mendengar dan membaca pada level intermediate dan advance. Umumnya diperuntukkan untuk pekerjaan.

2. Pearson Language Test (PTE) Academi

Tes bahasa Inggris untuk aplikasi studi di seluruh dunia, dan untuk aplikasi visa untuk bekerja dan migrasi di Australia, Inggris, dan Selandia Baru.

PTE membuka pintu ke lebih dari 3.000 universitas, perguruan tinggi, dan badan profesional secara global, termasuk Universitas Oxford, Sekolah Bisnis Harvard, dan Universitas Macquarie.

Tes ini juga akan menguji kemampuan membaca, mendengarkan, menulis, dan berbicara kamu.

3. International English Language Testing System (IELTS)

Tes bahasa Inggris untuk belajar, migrasi atau bekerja. Negara-negara yang termasuk adalah Australia, Kanada, Selandia Baru, Inggris dan Amerika Serikat.

Kemampuan kamu untuk mendengarkan, membaca, menulis dan berbicara dalam bahasa Inggris akan dinilai selama tes. IELTS dinilai pada skala 1-9.

Skor yang kamu butuhkan akan tergantung pada apa yang ingin dilakukan di negara tujuan.

Beasiswa PTUD LPDP

Beasiswa PTUD diperuntukkan bagi Warga Negara Indonesia (WNI) yang telah memperoleh Letter of Admission (LoA) atau Acceptance Unconditional dari Perguruan Tinggi Utama Dunia untuk menempuh jenjang pendidikan Magister dan Doktor.

Beasiswa diberikan untuk program Magister satu gelar (single degree) dengan durasi pendanaan studi paling lama 24 (dua puluh empat) bulan.

Selain itu, kepada Program Doktor satu gelar (single degree) dengan durasi pendanaan studi paling lama 60 (enam puluh) bulan.

Pendaftar harus menyertakan sertifikat kemampuan bahasa Inggris dengan minimal skor sebagai berikut:

• Pendaftar program magister luar negeri, skor minimal kemampuan bahasa Inggris TOEFL iBT® 80; PTE Academic 58; atau IELTS™ 6,5.
• Pendaftar program Doktor luar negeri skor minimal kemampuan bahasa Inggris TOEFL iBT® 94; PTE Academic 65; atau IELTS™ 7,0.

Beasiswa Reguler LPDP

Beasiswa Reguler diperuntukkan bagi Warga Negara Indonesia (WNI) yang:

• Menyelesaikan studi program diploma empat (D4) atau sarjana (S1) untuk beasiswa magister
• Menyelesaikan studi program magister (S2) untuk beasiswa doktor
• Atau telah menyelesaikan studi diploma empat (D4)/sarjana (S1) untuk beasiswa doktor luar negeri

Tidak hanya itu, beasiswa ini diberikan untuk jenjang pendidikan Program Magister satu gelar (single degree) dengan durasi pendanaan studi paling lama 24 bulan.

Juga Program Doktor satu gelar (single degree) dengan durasi pendanaan studi paling lama 48 bulan.

Pendaftar harus menyertakan sertifikat kemampuan bahasa Inggris dengan minimal skor sebagai berikut:

• Pendaftar program Magister Dalam Negeri skor minimal kemampuan bahasa Inggris TOEFL® ITP 500, TOEFL® iBT 61, PTE Academic 50; atau IELTS™ 6,0.
• Pendaftar program Magister Luar Negeri, skor minimal kemampuan bahasa Inggris TOEFL iBT® 80; PTE Academic 58; atau IELTS™ 6,5.
• Pendaftar program Doktor Dalam Negeri, skor minimal kemampuan bahasa Inggris TOEFL® ITP 530, TOEFL® iBT 70, PTE Academic 50; atau IELTS™ 6,0.
• Pendaftar program Doktor Luar Negeri, skor minimal kemampuan bahasa Inggris TOEFL iBT® 94; PTE Academic 65; atau IELTS™ 7,0.
• Sertifikat TOEFL ITP yang berlaku harus berasal dari lembaga resmi penyelenggara tes TOEFL ITP di Indonesia.

 Sudah siap mengikuti proses seleksi beasiswa LPDP 2023?