Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[HOAKS] Oreo Menyatakan Produknya Terbuat dari Lemak Babi

Kompas.com - 20/01/2023, 14:04 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Informasi keliru soal halal atau tidaknya sebuah produk makanan kembali muncul di media sosial.

Kali ini, beredar narasi yang menyebutkan bahwa biskuit Oreo terbuat dari lemak babi. Pernyataan itu diklaim disampaikan oleh perusahaan yang memproduksi Oreo.

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi itu tidak benar alias hoaks.

Narasi yang beredar

Informasi mengenai pernyataan produk Oreo terbuat dari lemak babi, ditemukan di akun Facebook ini, ini, ini, ini, dan ini.

Berikut narasi salah satu akun pada Jumat (6/1/2023):

Perusahaan Biskuit Oreo menegaskan bahwa produknya haram dan terbuat dari lemak babi.

Tangkapan layar unggahan dengan narasi hoaks di sebuah akun Facebook, Jumat (6/1/2023), soal pernyataan produk Oreo haram dan terbuat dari lemak babi.akun Facebook Tangkapan layar unggahan dengan narasi hoaks di sebuah akun Facebook, Jumat (6/1/2023), soal pernyataan produk Oreo haram dan terbuat dari lemak babi.
Penelusuran Kompas.com

Pada 28 Desember 2022, akun Twitter @Oreo (terverifikasi kuning) membuat pernyataan mengenai kehalalan produknya.

"Sertifikat halal akan bergantung pada negara di mana Anda tinggal. Kami merekomendasikan Anda untuk selalu mengecek bahan dan label untuk menjamin kesesuaian diet Anda," tulisnya, dalam terjemahan bahasa Indonesia.

Pihak Oreo juga membalas pertanyaan mengenai kehalalan produk mereka yang didistribusikan di Mesir.

"Biskuit Oreo kami yang dibuat untuk Timur Tengah, Afrika Utara dan Pakistan bebas alkohol dan sesuai dengan persyaratan peraturan lokal di wilayah tersebut," jawab Oreo.

Adapun di Indonesia, biskuit Oreo dan beberapa produk pangan dengan merk tersebut diproduksi oleh PT Mondelez Indonesia Manufacturing.

Kompas.com pun menelusui produk terkait di situs Halal.go.id yang dikembangkan Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kementerian Agama (Kemenag).

Hasilnya, produk biskuit Oreo yang diproduksi oleh PT. Mondelez Indonesia Manufacturing telah memiliki sertifikat halal dengan masa berlaku hingga 2025.

Tangkapan layar situs Halal.go.id, menampilkan hasil pencarian sertifikat halal biskuit Oreo yang diproduksi oleh PT. Mondelez Indonesia Manufacturing.Halal.go.id Tangkapan layar situs Halal.go.id, menampilkan hasil pencarian sertifikat halal biskuit Oreo yang diproduksi oleh PT. Mondelez Indonesia Manufacturing.
Kesimpulan

Pernyataan produk Oreo haram dan terbuat dari lemak babi adalah hoaks.

Kehalalan produk Oreo disesuaikan di setiap negara. Adapun di Indonesia, biskuit Oreo yang diproduksi oleh PT Mondelez Indonesia Manufacturing telah mendapat sertifikat halal dari BPJPH Kemenag.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fakta-fakta Terkait Insiden Turbulensi Pesawat Singapore Airlines

Fakta-fakta Terkait Insiden Turbulensi Pesawat Singapore Airlines

Data dan Fakta
[KLARIFIKASI] Konteks Keliru soal Video Ronaldo Sapa Suporter Timnas Indonesia

[KLARIFIKASI] Konteks Keliru soal Video Ronaldo Sapa Suporter Timnas Indonesia

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Detik-detik Helikopter Presiden Iran Jatuh

[HOAKS] Video Detik-detik Helikopter Presiden Iran Jatuh

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Rekaman Suara Sri Mulyani Marahi Pegawai Bea Cukai

[HOAKS] Rekaman Suara Sri Mulyani Marahi Pegawai Bea Cukai

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Turbulensi Pesawat ALK, Bukan Singapore Airlines

[KLARIFIKASI] Video Turbulensi Pesawat ALK, Bukan Singapore Airlines

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Foto Donald Trump Pakai Helm dan Seragam Militer

[HOAKS] Foto Donald Trump Pakai Helm dan Seragam Militer

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Foto Korban Serangan Israel di Gaza pada 2014 Dibagikan dengan Konteks Keliru

[KLARIFIKASI] Foto Korban Serangan Israel di Gaza pada 2014 Dibagikan dengan Konteks Keliru

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Muncul Hoaks Warga Rafah Bikin Video Rekayasa Serangan Israel

INFOGRAFIK: Muncul Hoaks Warga Rafah Bikin Video Rekayasa Serangan Israel

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Tidak Benar Gaji ke-13 PNS Akan Dihentikan

INFOGRAFIK: Tidak Benar Gaji ke-13 PNS Akan Dihentikan

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Seorang Ibu di AS Disuntik Mati karena Telantarkan Anaknya

[HOAKS] Seorang Ibu di AS Disuntik Mati karena Telantarkan Anaknya

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Foto Helikopter yang Ditumpangi Presiden Iran Terbakar

[HOAKS] Foto Helikopter yang Ditumpangi Presiden Iran Terbakar

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Belum Ada Keputusan Diskualifikasi Timnas Israel di Olimpiade Paris

[KLARIFIKASI] Belum Ada Keputusan Diskualifikasi Timnas Israel di Olimpiade Paris

Hoaks atau Fakta
Dituding Tiru Suara Scarlet Johansson, OpenAI Hapus Fitur Suara dari ChatGPT

Dituding Tiru Suara Scarlet Johansson, OpenAI Hapus Fitur Suara dari ChatGPT

Data dan Fakta
[KLARIFIKASI] Video Lama Presiden Iran Naik Helikopter Dinarasikan Keliru

[KLARIFIKASI] Video Lama Presiden Iran Naik Helikopter Dinarasikan Keliru

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Badan Intelijen Iran Gerebek Kedubes India di Teheran

[HOAKS] Badan Intelijen Iran Gerebek Kedubes India di Teheran

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com