7 Hoaks Seputar Ferdy Sambo: Kabur dari Mako Brimob hingga Dipindahkan ke Nusakambangan Halaman 2

Kompas.com - 26/08/2022, 21:21 WIB

Tim Cek Fakta

Penulis

Lihat Foto

Mantan Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo (kanan) bersiap keluar ruangan usai mengikuti sidang Komisi Kode Etik Polri (KKEP) di Gedung Transnational Crime Center (TNCC) Divisi Propam Mabes Polri, Jakarta, Jumat (26/8/2022) dini hari. Pimpinan sidang KKEP yakni Kepala Badan Intelijen Keamanan (Kabaintelkam) Polri Komjen Pol Ahmad Dofiri memutuskan bahwa Ferdy Sambo disanksi Pemberhentian Tidak Dengan Hormat (PTDH) sebagai anggota Polri selain itu juga dijatuhkan sanksi etik dengan dinyatakan sebagai perbuatan tercela dan sanksi administratif berupa penempatan khusus selama 40 hari atas kasus pembunuhan Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/foc.(ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)

3. Sampaikan pesan terakhir

Meski belum ada keputusan terkait hukuman yang akan diterima Ferdy Sambo, namun di media sosial beredar video dengan narasi bahwa Ferdy Sambo telah memberikan pesan terakhir sebelum dijatuhi hukuman mati.

Setelah ditelusuri sejumlah klip video yang dibagikan tidak menunjukkan bahwa Ferdy Sambo menyampaikan pesan terakhir. Sampai saat ini pun belum ada pesan terakhir dari Ferdy Sambo.

Gambar seorang memakai baju tahanan berwarna oranye dalam thumbnail video pun bukan Ferdy Sambo.

Foto tersebut merupakan Doni Salmanan yang menjadi tersangka kasus penipuan, berita bohong, dan pencucian uang terkait aplikasi Quotex. Foto tersebut telah diedit dengan wajah Ferdy Sambo.

Baca selengkapnya: [HOAKS] Ferdy Sambo Sampaikan Pesan Terakhir Sebelum Dihukum Mati

4. Anak buah Ferdy Sambo serang Mabes Polri

Beredar unggahan di media sosial, video dengan narasi yang menyatakan bahwa anak buah Ferdy Sambo menyerang Mabes Polri.

Di awal video, ditampilkan gambar anggota Brimob berpakaian loreng yang tengah membawa senjata.

Berdasarkan penelusuran Kompas.com narasi tersebut tidak benar atau hoaks. Pencarian di Google tidak menemukan adanya laporan kredibel terkait informasi penyerangan anak buah Ferdy Sambo ke Mabes Polri.

Gambar dalam video merupakan anggota Brimob yang melakukan pengamanan di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan pada 6 Agustus 2022.

Pengamanan dilakukan atas permintaan Kepala Bareskrim Polri Komjen Agus Andrianto.

Sejumlah klip video pun diketahui tidak terkait dengan narasi penyerangan di Mabes Polri oleh kelompok Ferdy Sambo.

Baca selengkapnya: [HOAKS] Anak Buah Ferdy Sambo Serang Mabes Polri

5. 100 ton sabu milik Ferdy Sambo

Beredar unggahan di media sosial video dengan narasi yang menyatakan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa mengamankan 100 ton narkoba sabu milik Ferdy Sambo.

Namun setelah ditelusuri, gambar thumbnail video yang menunjukkan Panglima TNI mengamankan narkoba merupakan hasil editan.

Gambar yang aslinya yakni merupakan konferensi pers ketika TNI Angkatan Laut yang berhasil menangkap dua pelaku penyeludupan narkoba sebanyak 100 kilogram lebih, jenis sabu dan ekstasi yang dibawa dari Malaysia.

Sampai saat ini pun tidak ada laporan kredibel bahwa telah diamankan narkoba dari Ferdy Sambo.

Baca selengkapnya: [HOAKS] Panglima TNI Andika Perkasa Amankan 100 Ton Sabu Milik Ferdy Sambo