Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

CEK FAKTA: Foto Antarktika Dilihat dari Antariksa

Kompas.com - 20/07/2022, 10:01 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

KOMPAS.com - Sebuah gambar penampakan Bumi dari sudut pandang antariksa. Bagian putih pada Bumi di gambar tersebut, disebut sebagai penampakan wilayah Antarktika.

Gambar itu diunggah oleh akun Facebook ini pada Jumat (10/6/2022).

"Antartika dari luar angkasa," tulisnya.

Foto serupa juga diunggah di Twitter, kemudian memicu komentar dari warganet mengenai pemanasan global.

Ada yang mengaitkan gambar tersebut sebagai bukti bahwa Bumi tidak mengalami pemanasan global. Seperti yang disebut oleh akun Twitter ini dalam terjemahan bahasa Indonesia.

Sementara, akun Twitter ini, menyebut bahwa foto ini tidak menunjukkan pencairan es Bumi seperti yang dituliskan beberapa laporan.

Lantas, benarkah gambar tersebut menunjukkan penampakan Antarktika pada 2022?

Ilustrasi komputer dari NASA

Dilansir dari Reuters, Selasa (19/7/2022), gambar tersebut merupakan ilustrasi yang dihasilkan oleh komputer.

Ilustrasi penampakan Bumi dari antariksa itu dibuat oleh Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA), berdasarkan data dari beberapa jenis satelit pengamat Bumi.

NASA membuat gambar itu untuk menunjukkan luasnya es laut di Kutub Utara dan Antarktika.

Adapun data yang diambil merupakan data dari September 2005, ketika es di belahan bumi utara akan minimal dan lapisan es di Antartika akan maksimal.

Hasil lebih lengkap dari ilustrasi komputer tersebut dapat dilihat di laman NASA yang telah dipublikasikan sejak 15 Februari 2007.

Gambar yang beredar di media sosial merupakan gambar kedua dari publikasi NASA.

"Gambar ini menunjukkan penampakan Bumi pada 21 September 2005, dengan wilayah Antarktika terlihat sepenuhnya," tulis keterangan gambar.

Kendati demikian, gambar tersebut bukanlah foto Antarktika yang dilihat dari antariksa, melainkan ilustrasi yang dibuat oleh komputer berdasarkan data satelit.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[VIDEO] Manipulasi Video Iwan Fals Nyanyikan Lagu Kritik Dinasti Jokowi

[VIDEO] Manipulasi Video Iwan Fals Nyanyikan Lagu Kritik Dinasti Jokowi

Hoaks atau Fakta
Tenzing Norgay, Sherpa Pertama yang Mencapai Puncak Everest

Tenzing Norgay, Sherpa Pertama yang Mencapai Puncak Everest

Sejarah dan Fakta
[KLARIFIKASI] Pep Guardiola Enggan Bersalaman dengan Alan Smith, Bukan Perwakilan Israel

[KLARIFIKASI] Pep Guardiola Enggan Bersalaman dengan Alan Smith, Bukan Perwakilan Israel

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Seniman Suriah Bikin 'Patung Liberty' dari Reruntuhan Rumahnya

[HOAKS] Seniman Suriah Bikin "Patung Liberty" dari Reruntuhan Rumahnya

Hoaks atau Fakta
Video Ini Bukan Manipulasi Pemakaman Korban Serangan Israel di Gaza

Video Ini Bukan Manipulasi Pemakaman Korban Serangan Israel di Gaza

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] ICC Belum Terbitkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu

[KLARIFIKASI] ICC Belum Terbitkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Tidak Benar Video Prabowo Promosikan Produk Seprai

[KLARIFIKASI] Tidak Benar Video Prabowo Promosikan Produk Seprai

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Benarkah Oposisi Tak Lagi Dibutuhkan? Cek Faktanya!

INFOGRAFIK: Benarkah Oposisi Tak Lagi Dibutuhkan? Cek Faktanya!

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Bantahan TNI atas Kabar Pengusiran Pasien RSUD Madi di Papua

INFOGRAFIK: Bantahan TNI atas Kabar Pengusiran Pasien RSUD Madi di Papua

Hoaks atau Fakta
Fakta Serangan Israel ke Rafah, Kamp Pengungsi Jadi Sasaran

Fakta Serangan Israel ke Rafah, Kamp Pengungsi Jadi Sasaran

Data dan Fakta
Video Ini Bukan Cuplikan Rekayasa Korban Serangan Israel di Rafah

Video Ini Bukan Cuplikan Rekayasa Korban Serangan Israel di Rafah

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Dennis Lim Promosikan Situs Judi

[HOAKS] Dennis Lim Promosikan Situs Judi

Hoaks atau Fakta
Amnesty International Catat 114 Vonis Hukuman Mati di Indonesia pada 2023

Amnesty International Catat 114 Vonis Hukuman Mati di Indonesia pada 2023

Data dan Fakta
[HOAKS] Imbauan Mewaspadai Aksi Balas Dendam Komplotan Begal di Sumut

[HOAKS] Imbauan Mewaspadai Aksi Balas Dendam Komplotan Begal di Sumut

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Penertiban NIK di Jakarta Dilakukan Bertahap

[KLARIFIKASI] Penertiban NIK di Jakarta Dilakukan Bertahap

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com