Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cek Fakta Sepekan: Hoaks Banjir Bandang hingga Phishing

Kompas.com - 18/07/2022, 08:43 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

KOMPAS.com - Penelusuran fakta dari berbagai informasi keliru di media sosial terus dilakukan. Pekan ini, beredar hoaks mencakup berbagai topik, mulai dari bencana, kesehatan, hingga phishing.

Berikut ringkasan penelusuran fakta, dari berbagai informasi keliru yang beredar di media sosial sepanjang pekan ini:

Hoaks banjir bandang di Jember

Unggahan di YouTube dan Facebook, mengeklaim bahwa telah terjadi banjir bandang di Jember, Jawa Timur pada 13 Juli 2022.

Terdapat cuplikan beberapa perisitiwa banjir, yang kemudian dinarasikan bahwa warga histeris karena banjir mendadak.

Ketika dikonfirmasi, rupanya itu adalah video lama ketika terjadi banjir pada 2020 di daerah sekitar Dam Sembah Kecamatan Patrang, Jember.

Sementara pada 13 Juli 2022, Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jember, Ahmad Roib mengatakan, tidak terjadi banjir bandang.

"Kami pantau, tidak ada ketinggian air selama beberapa hari ini. Informasi banjir bandang tanggal 13 Juli itu hoaks," kata Roib, dikutip dari Kompas.com, Kamis (15/7/2022).

Wilayah-wilayah yang disebutkan dalam deskripsi video YouTube tersebut dipastikan aman.

Rekaman black box Lion Air JT 610

Beredar video yang diklaim sebagai rekaman black box pesawat Lion Air JT 610, yang jatuh di perairan Karawang, Jawa Barat pada 29 Oktober 2018.

Ketika dikonfirmasi, Kepala Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), Soerjanto Tjahjono mengatakan, rekaman itu bukan berasal dari black box.

"Suara di kokpit jauh berbeda, dan microphone yang digunakan di pesawat berbeda dengan yang di darat. Ini suaranya di ruangan dan suaranya (rekaman) yang asli tidak seperti itu," kata Soerjanto, dikutip dari Kompas.com, Selasa (12/7/2022).

Rekaman itu dipastikan hoaks karena Soerjanto memastikan bahwa KNKT tidak pernah merilis rekaman black box mana pun yang ditemukan, karena sifatnya rahasia.

Donny meninggal karena komplikasi, bukan vaksin

Gitaris senior Donny Suhendra meninggal dunia, diklaim penyebabnya adalah vaksin Covid-19.

Dari narasi yang beredar, foto Donny melakukan vaksinasi disandingkan dengan tangkapan layar berita Kompas.com yang memberitakan musisi kawakan tersebut meninggal dunia.

Faktanya, pria yang akrab disapa Kang Dodon tersebut meninggal karena komplikasi penyakit.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[HOAKS] Foto Ular Raksasa di Carolina Selatan

[HOAKS] Foto Ular Raksasa di Carolina Selatan

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Warga Rafah Bikin Video Rekayasa Serangan Israel

[HOAKS] Warga Rafah Bikin Video Rekayasa Serangan Israel

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Presiden FIFA Minta Laga Indonesia Vs Guinea Diulang

[HOAKS] Presiden FIFA Minta Laga Indonesia Vs Guinea Diulang

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Undian Berhadiah 30 Motor dalam Rangka Ulang Tahun

[HOAKS] Undian Berhadiah 30 Motor dalam Rangka Ulang Tahun

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Wawancara Raffi Ahmad soal Situs Judi

[HOAKS] Video Wawancara Raffi Ahmad soal Situs Judi

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Ustaz Solmed Promosikan Situs Judi

[HOAKS] Video Ustaz Solmed Promosikan Situs Judi

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks FIFA Ulang Laga Indonesia Vs Uzbekistan, Simak Bantahannya

INFOGRAFIK: Hoaks FIFA Ulang Laga Indonesia Vs Uzbekistan, Simak Bantahannya

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Konteks Keliru, Pria yang Kibarkan Bendera Palestina Bukan Raja Denmark

INFOGRAFIK: Konteks Keliru, Pria yang Kibarkan Bendera Palestina Bukan Raja Denmark

Hoaks atau Fakta
Kompilasi Foto Hewan Menakjubkan yang Dibuat dengan AI Generatif...

Kompilasi Foto Hewan Menakjubkan yang Dibuat dengan AI Generatif...

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Ular Piton Menelan Anak Kecil

[HOAKS] Video Ular Piton Menelan Anak Kecil

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Video Hashim dan Prabowo Terkait Janji Politik Disajikan dalam Konteks Keliru

INFOGRAFIK: Video Hashim dan Prabowo Terkait Janji Politik Disajikan dalam Konteks Keliru

Hoaks atau Fakta
Cahaya Langit Aurora Tidak Terkait Eksperimen HAARP

Cahaya Langit Aurora Tidak Terkait Eksperimen HAARP

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Vladimir Putin Umumkan Rusia Akan Bersatu dengan Yaman

[HOAKS] Video Vladimir Putin Umumkan Rusia Akan Bersatu dengan Yaman

Hoaks atau Fakta
Hoaks Terkait Sandra Dewi, Dijemput Paksa Polisi dan Temuan Emas Batangan

Hoaks Terkait Sandra Dewi, Dijemput Paksa Polisi dan Temuan Emas Batangan

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Warga Gaza Buat Video Rekayasa untuk Tarik Simpati

[HOAKS] Warga Gaza Buat Video Rekayasa untuk Tarik Simpati

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com