Hal ini kemungkinan besar dipengaruhi juga oleh pola penggunaan perangkat masyarakat Indonesia yang lebih sering menggunakan ponsel.
Sebagai informasi, mayoritas atau sekitar 83 persen masyarakat Indonesia mengakses berita internet melalui ponsel pintar. Sementara, penggunaan laptop untuk mencari berita ini telah berkurang sebesar 8 persen.
Terlepas dari bagaimana masyarakat Indonesia mendapat berita, ternyata tingkat kepercayaan terhadap media terhitung masih rendah.
Menurut Reuters, kepercayaan keseluruhan masyarakat Indonesia pada berita masih rendah yakni 39 persen.
CNN berada di posisi teratas dari media yang dipercaya di Indonesia dengan 66 persen.
Angka ini tidak jauh berbeda dengan Kompas yang mendapat 65 persen kepercayaan dari masyarakat Indonesia.
Di urutan berikutnya ada TVRI, Detik.com, Liputan6, dan Tempo. Terdapat 15 nama media yang disebutkan dalam survei tersebut.
Reuters melaporkan, sebanyak 28 persen masyarakat menganggap media di Indonesia independen dari pengaruh politik atau pemerintah yang tidak semestinya.
Sementara sebanyak 29 persen menganggap media di Indonesia independen dari pengaruh bisnis atau komersial yang tidak semestinya.