Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Survei Reuters: 68 Persen Masyarakat Indonesia Mengakses Berita dari Medsos

Reuters Insititute bekerja sama dengan Universitas Oxford melakukan survei mengenai pola konsumsi berita dan pasar digital secara global dalam Digital News Report 2022.

Survei ini dilakukan pada akhir Januari hingga awal Februari 2022 dengan melibatkan sekitar 93.000 responden di 46 negara melalui kuisioner daring.

Berikut data masyarakat Indonesia dalam mengakses berita dan tingkat kepercayaannya terhadap media:

Sumber berita

Berdasarkan hasil survei, masyarakat Indonesia memilih media online dan media sosial sebagai sumber berita paling populer.

Sampel yang diambil memang cenderung urban, tetapi TV dan radio masih menjadi pilihan bagi jutaan orang yang tidak memiliki atau terbatas dengan akses internet.

Sumber berita yang diperoleh masyarakat Indonesia berasal dari:

  • Media online (termasuk media sosialnya) 88 persen
  • Media sosial 68 persen
  • Televisi 57 persen
  • Media cetak (koran, majalah, dan sejenisnya) 17 persen

Dari data tersebut, terlihat bahwa media online masih menjadi sumber utama masyarakat Indonesia dalam memperoleh berita.

Sementara, media sosial menduduki posisi kedua, mengalahkan media cetak dan televisi.

Media sosial terpopuler

Separuh lebih masyarakat Indonesia mendapat berita melalui media sosial. Lantas, media sosial apa saja yang paling populer di tanah air?

Situs media sosial seperti WhatsApp, YouTube, Facebook, dan Instagram sangat populer di Indonesia, termasuk dalam mengakses berita.

Tercatat, 46 persen masyarkat Indonesia membagikan berita melalui media sosial, pesan, atau email.

Sementara, sebanyak 68 persen orang Indonesia mendapatkan berita dari platform media sosial. Angka ini meningkat 4 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Berikut media sosial yang paling sering digunakan untuk mendapat berita di Indonesia tahun 2022:

  • Whatsapp 54 persen (berkurang 6 persen dari tahun sebelumnya)
  • YouTube 46 persen
  • Facebook 44 persen (bertambah 2 persen dari tahun sebelumnya)
  • Instagram 37 persen (berkurang 1 persen dari tahun sebelumnya)
  • Twitter 20 persen (berkurang 2 persen dari tahun sebelumnya)
  • TikTok 16 persen (bertambah 5 persen dari tahun sebelumnya)

TikTok memiliki peningkatan yang besar dibanding dengan media sosial lainnya. Ini menandakan, masyarakat Indonesia mulai banyak mendapatkan berita melalui platform tersebut.

Hal ini kemungkinan besar dipengaruhi juga oleh pola penggunaan perangkat masyarakat Indonesia yang lebih sering menggunakan ponsel.

Sebagai informasi, mayoritas atau sekitar 83 persen masyarakat Indonesia mengakses berita internet melalui ponsel pintar. Sementara, penggunaan laptop untuk mencari berita ini telah berkurang sebesar 8 persen.

Tingkat kepercayaan

Terlepas dari bagaimana masyarakat Indonesia mendapat berita, ternyata tingkat kepercayaan terhadap media terhitung masih rendah.

Menurut Reuters, kepercayaan keseluruhan masyarakat Indonesia pada berita masih rendah yakni 39 persen.

CNN berada di posisi teratas dari media yang dipercaya di Indonesia dengan 66 persen.

Angka ini tidak jauh berbeda dengan Kompas yang mendapat 65 persen kepercayaan dari masyarakat Indonesia.

Di urutan berikutnya ada TVRI, Detik.com, Liputan6, dan Tempo. Terdapat 15 nama media yang disebutkan dalam survei tersebut.

Reuters melaporkan, sebanyak 28 persen masyarakat menganggap media di Indonesia independen dari pengaruh politik atau pemerintah yang tidak semestinya.

Sementara sebanyak 29 persen menganggap media di Indonesia independen dari pengaruh bisnis atau komersial yang tidak semestinya.

 

https://www.kompas.com/cekfakta/read/2022/06/17/153126682/survei-reuters-68-persen-masyarakat-indonesia-mengakses-berita-dari

Terkini Lainnya

[HOAKS] Elkan Baggott Tiba di Qatar untuk Perkuat Timnas Indonesia

[HOAKS] Elkan Baggott Tiba di Qatar untuk Perkuat Timnas Indonesia

Hoaks atau Fakta
Disinformasi Bernada Satire soal Kematian Elon Musk

Disinformasi Bernada Satire soal Kematian Elon Musk

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] MK Larang Anies dan Ganjar Mencalonkan Diri sebagai Presiden

[HOAKS] MK Larang Anies dan Ganjar Mencalonkan Diri sebagai Presiden

Hoaks atau Fakta
Akun Instagram Palsu Wasit Shen Yinhao Bermunculan Setelah Laga Indonesia Vs Uzbekistan

Akun Instagram Palsu Wasit Shen Yinhao Bermunculan Setelah Laga Indonesia Vs Uzbekistan

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Ronaldo Kritik Kepemimpinan Wasit Indonesia Vs Uzbekistan

[HOAKS] Ronaldo Kritik Kepemimpinan Wasit Indonesia Vs Uzbekistan

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Pertandingan Indonesia Vs Uzbekistan Diulang karena Ada Kecurangan

[HOAKS] Pertandingan Indonesia Vs Uzbekistan Diulang karena Ada Kecurangan

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] RSJ di Kendari Kebanjiran 50 Pasien akibat Efek Obat PCC

[HOAKS] RSJ di Kendari Kebanjiran 50 Pasien akibat Efek Obat PCC

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks KPU Tunda Penetapan Prabowo-Gibran, Simak Bantahannya

INFOGRAFIK: Hoaks KPU Tunda Penetapan Prabowo-Gibran, Simak Bantahannya

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Tidak Benar Tabung Elpiji Kosong Bisa Terisi Lagi Setelah Diguyur Air Panas

[KLARIFIKASI] Tidak Benar Tabung Elpiji Kosong Bisa Terisi Lagi Setelah Diguyur Air Panas

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Hoaks! Bill Gates Lepaskan Nyamuk Penyebar Kaki Gajah di Bali

[VIDEO] Hoaks! Bill Gates Lepaskan Nyamuk Penyebar Kaki Gajah di Bali

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Najwa Shihab Wawancarai Beckham soal Bisnis Judi Online

[HOAKS] Najwa Shihab Wawancarai Beckham soal Bisnis Judi Online

Hoaks atau Fakta
Memanfaatkan Fitur Google untuk Mencari Artikel Cek Fakta

Memanfaatkan Fitur Google untuk Mencari Artikel Cek Fakta

Data dan Fakta
[KLARIFIKASI] Belum Ada Bukti Rafael Alun Korupsi Rp 3.000 Triliun

[KLARIFIKASI] Belum Ada Bukti Rafael Alun Korupsi Rp 3.000 Triliun

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Manipulasi Video Ledakan Asteroid Saat Menabrak Bulan

[KLARIFIKASI] Manipulasi Video Ledakan Asteroid Saat Menabrak Bulan

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Ronaldo Berikan Pujian kepada Timnas Indonesia U23

[HOAKS] Ronaldo Berikan Pujian kepada Timnas Indonesia U23

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke