Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Manajemen Prakerja Imbau Masyarakat Waspadai Situs Palsu

Kompas.com - 04/02/2022, 08:32 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

KOMPAS.com - Jelang pembukaan pendaftaran Kartu Prakerja gelombang 23, pihak manajemen imbau masyarakat agar tidak terjebak penipuan di situs palsu.

Sejak 5 Januari 2022, program Kartu Prakerja kembali membuka pembuatan akun untuk calon penerima Kartu Prakerja.

Pihak manajemen mewaspadai beredarnya situs mengatasnamakan program Kartu Prakerja, yang kerap beredar jelang pembukaan gelombang.

Kepala Divisi Hukum Kartu Prakerja, Gabriel Mukuan mengingatkan kepada masyarakat agar berhati-hati terhadap situs palsu maupun tautan apa pun yang mengatasnamakan Kartu Prakerja.

Baca juga: Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 23 yang Akan Dibuka Tahun 2022

Sebaran situs palsu ini biasanya ada dalam bentuk tautan dan form online yang beredar di berbagai percakapan, telepon, maupun platform media sosial.

Pihaknya melaporkan adanya temuan tindak penipuan menggunakan nama UKM Sinergi dan Solusi Edukasi, menawarkan pendaftaran Kartu Prakerja.

Gabriel menegaskan, Kartu Prakerja menyediakan akses pembuatan akun dan pendaftaran hanya di satu website, yakni www.prakerja.go.id.

Situs atau tautan lain yang meminta peserta mengisi data pribadi, menurut pihaknya, sudah dipastikan merupakan penipuan.

"Tidak ada kanal lain. Jika situs atau tautan selain www.prakerja.go.id diisi, data pribadi Sobat bisa dicuri dan disalahgunakan," ujar Gabriel, melalui keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Kamis (3/2/2022).

Baca juga: Cara Daftar Kartu Prakerja 2022 dan Syarat-syaratnya

Pendaftaran hanya di www.prakerja.go.id

Direktur Operasi Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja, Hengki Sihombing mengingatkan masyarakat untuk membuat akun dan mendaftar program Kartu Prakerja hanya melalui melalui website www.prakerja.go.id.

“Silakan Sobat Prakerja membuat akun, sembari menunggu pengumuman pembukaan Gelombang 23,” kata Hengki.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mitos dan Fakta Seputar Metode Kontrasepsi Vasektomi

Mitos dan Fakta Seputar Metode Kontrasepsi Vasektomi

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] WN Rusia Dideportasi karena Bantu Tangkap Mafia Narkoba

[HOAKS] WN Rusia Dideportasi karena Bantu Tangkap Mafia Narkoba

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Pada Mei 2024, PSSI Pastikan Indonesia Vs Portugal Digelar September

[HOAKS] Pada Mei 2024, PSSI Pastikan Indonesia Vs Portugal Digelar September

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Guinea Didiskualifikasi dari Olimpiade karena Ada Pemain Berusia 25 Tahun

[HOAKS] Guinea Didiskualifikasi dari Olimpiade karena Ada Pemain Berusia 25 Tahun

Hoaks atau Fakta
Penjelasan soal Data Korban Tewas di Gaza Versi PBB, 24.686 Teridentifikasi

Penjelasan soal Data Korban Tewas di Gaza Versi PBB, 24.686 Teridentifikasi

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Foto Roosevelt Memburu Triceratops Terakhir pada 1908

[HOAKS] Foto Roosevelt Memburu Triceratops Terakhir pada 1908

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Hoaks! Pengurangan Populasi Jadi 800 Juta Jiwa pada 2030

[VIDEO] Hoaks! Pengurangan Populasi Jadi 800 Juta Jiwa pada 2030

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Beredar Hoaks Pasukan Rusia Hadir di Gaza untuk Bantu Palestina

INFOGRAFIK: Beredar Hoaks Pasukan Rusia Hadir di Gaza untuk Bantu Palestina

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks Timnas Guinea Didiskualifikasi dari Olimpiade Paris, Simak Bantahannya

INFOGRAFIK: Hoaks Timnas Guinea Didiskualifikasi dari Olimpiade Paris, Simak Bantahannya

Hoaks atau Fakta
Tidak Ada Bukti Kastil Terbengkalai di Perancis Milik Korban Titanic

Tidak Ada Bukti Kastil Terbengkalai di Perancis Milik Korban Titanic

Hoaks atau Fakta
Bagaimana Status Keanggotaan Palestina di PBB?

Bagaimana Status Keanggotaan Palestina di PBB?

Hoaks atau Fakta
Klub Eropa dengan Rekor Tak Terkalahkan, dari Benfica sampai Leverkusen

Klub Eropa dengan Rekor Tak Terkalahkan, dari Benfica sampai Leverkusen

Data dan Fakta
[HOAKS] Temukan Kecurangan, FIFA Putuskan Indonesia Vs Uzbekistan Diulang

[HOAKS] Temukan Kecurangan, FIFA Putuskan Indonesia Vs Uzbekistan Diulang

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Manipulasi Foto Rihanna Hadiri Met Gala 2024

INFOGRAFIK: Manipulasi Foto Rihanna Hadiri Met Gala 2024

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Konten AI, Video Iwan Fals Nyanyikan Lagu Kritik Dinasti Jokowi

[KLARIFIKASI] Konten AI, Video Iwan Fals Nyanyikan Lagu Kritik Dinasti Jokowi

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com