Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejarah Hoaks (III): Kekeliruan di Era Informatika dan Efek Donald Trump

Kompas.com - 17/01/2022, 09:31 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

Media seperti radio juga tidak luput dari kekeliruan, hingga menimbulkan hoaks.

Misalnya, pada 5 November 1991, program ABC World News Tonight bersama Peter Jennings melaporkan penjualan mayat Vladimir Lenin karena Rusia disebut sedang mengumpulkan uang.

USA Today juga memuat cerita serupa, yang kemudian dibenahi.

Media tentu saja harus lebih menghadirkan pemberitaan yang akurat dan terverifikasi, karena artikel yang salah dapat menjadi sumber peredaran hoaks di masyarakat.

Baca juga: Kominfo Paparkan Sebaran Hoaks Covid-19 dan Vaksin Selama Sepekan

Hoaks di internet lebih mudah dibuat daripada di media cetak, karena kini siapa pun dapat membuat halaman web atau mem-post berbagai informasi ke blog.

Unggahan yang tak terhitung jumlahnya di internet tak jarang memuat berita dan kolom yang tidak akurat, termasuk tipuan yang disengaja.

Efek Donald Trump

Istilah hoaks semakin populer saat momentum Pemilihan Presiden Amerika Serikat atau Pilpres AS pada 2016.

Mengutip Polifact yang diunggah 1 April 2020, Donald Trump melontarkan kata hoaks jauh sebelum dia memenangkan pilpres pada 2016.

Para ahli ilmu politik mengatakan, pengulangan kata sederhana seperti "hoaks" adalah cara Trump untuk menggambarkan dirinya sebagai korban dan memobilisasi dukungan untuk kampanye politiknya.

"Trump mencoba untuk merusak kepercayaan dari sumber mana pun kecuali dirinya sendiri," kata profesor ilmu politik di Universitas Stanford, Margaret Levi.

Trump telah melontarkan kata-kata itu sejak sebelum dia menjabat.

Menurut analisis Twitter dan Factba.se, situs web interaktif yang melacak komentar publik dan tweet, Trump telah menggunakan kata "hoaks" lebih dari 600 kali sejak awal ketenarannya.

Awalnya dia menggunakan kata "hoaks" untuk menepis pemberitaan tentang pemanasan global, yang sering dia sebut sebagai "tipuan mahal".

Trump juga telah berulang kali menggunakan kata "hoaks" untuk menggambarkan proses pemakzulan dan tuduhan pelanggaran pilpres, termasuk saat konferensi pers Gedung Putih 31 Maret 2021 tentang virus corona.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[HOAKS] 1 Juta Ton Beras Sintetis Beracun dari China

[HOAKS] 1 Juta Ton Beras Sintetis Beracun dari China

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Ratusan Tentara China Mendarat di Indonesia

[HOAKS] Ratusan Tentara China Mendarat di Indonesia

Hoaks atau Fakta
Kumpulan Hoaks Kaitkan Ronaldo dengan Piala Asia U23 dan Timnas Indonesia...

Kumpulan Hoaks Kaitkan Ronaldo dengan Piala Asia U23 dan Timnas Indonesia...

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Pfizer Meminta Maaf karena Promosi Vaksin Covid-19 Ilegal

[HOAKS] Pfizer Meminta Maaf karena Promosi Vaksin Covid-19 Ilegal

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Hoaks! Ronaldo Kritik Wasit Indonesia Vs Uzbekistan

[VIDEO] Hoaks! Ronaldo Kritik Wasit Indonesia Vs Uzbekistan

Hoaks atau Fakta
Cek Fakta Sepekan: Hoaks Prabowo Menikah dan Bahaya Vaksin AstraZeneca

Cek Fakta Sepekan: Hoaks Prabowo Menikah dan Bahaya Vaksin AstraZeneca

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Foto Restoran Siap Saji Terbengkalai

[HOAKS] Foto Restoran Siap Saji Terbengkalai

Hoaks atau Fakta
Sejumlah Konten Hoaks Mencatut Timnas Indonesia di Piala Asia U23...

Sejumlah Konten Hoaks Mencatut Timnas Indonesia di Piala Asia U23...

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Beredar Hoaks Puan Maharani Promosikan Obat Nyeri Sendi

[VIDEO] Beredar Hoaks Puan Maharani Promosikan Obat Nyeri Sendi

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Pengurangan Populasi Jadi 800 Juta Jiwa pada 2030

[HOAKS] Pengurangan Populasi Jadi 800 Juta Jiwa pada 2030

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Konteks Keliru soal Video Unta Terjebak Banjir di Dubai

INFOGRAFIK: Konteks Keliru soal Video Unta Terjebak Banjir di Dubai

Hoaks atau Fakta
Kilas Balik Indonesia Juarai Piala Uber 1996, Taklukkan China di Final

Kilas Balik Indonesia Juarai Piala Uber 1996, Taklukkan China di Final

Sejarah dan Fakta
Lebih dari 2.100 Orang Ditangkap Selama Demo Pro-Palestina di AS

Lebih dari 2.100 Orang Ditangkap Selama Demo Pro-Palestina di AS

Data dan Fakta
[HOAKS] Komite Wasit AFC dan FIFA Rekomendasikan Laga Indonesia Vs Uzbekistan Diulang

[HOAKS] Komite Wasit AFC dan FIFA Rekomendasikan Laga Indonesia Vs Uzbekistan Diulang

Hoaks atau Fakta
Kematian Empat Mahasiswa AS Penentang Perang Vietnam pada 1970

Kematian Empat Mahasiswa AS Penentang Perang Vietnam pada 1970

Sejarah dan Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com