Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

CEK FAKTA: Anies Sebut Lebih dari 800 Juta "Cyber Attack" di Indonesia

KOMPAS.com - Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan mengungkapkan, dalam beberapa tahun terakhir, terjadi lebih dari 800 juta serangan siber atau cyber attack.

Hal ini ia sampaikan terkait tantangan yang dihadapi sektor pertahanan di Indonesia.

"HP (ponsel) kita, komputer kita, diserang oleh cyber attack, lebih dari 800 juta cyber attack," kata Anies, dalam debat ketiga Pilpres 2024 di Istora Senayan, Jakarta, pada Minggu (7/1/2024).

Bagaimana faktanya?

Dikutip dari pemberitaan KBR.id, pada 16 September 2022, Wakil Ketua BSSN Luki Hermawan menuturkan, ada lebih dari 800 juta serangan siber sepanjang 2022.

"Sebagai gambaran, selama periode Januari hingga 13 September 2022, Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) mencatat lebih dari 852 juta anomali traffic. Dengan tiga jenis anomali terbanyak berturut-turut yaitu infeksi malware 55,6 persen, kebocoran informasi 15,20 persen, trojan 10,21 persen," ungkap Luki, Kamis (15/9/22).

Menurut dia, BSSN paling banyak menemukan indikasi serangan siber pada penyelenggara sistem elektronik (PSE) di sektor pemerintahan. Temuan itu kemudian langsung disampaikan kepada instansi terkait.

Sementara, berdasarkan data BSSN, terdapat 270.139.310 anomali traffic atau serangan siber dari Januari-Agustus 2023. Sebanyak 844.582 di antaranya ransomware dan jenis LockBit.

"Dari angka tersebut, sebanyak 75,49 persen atau 203.950.480 berstatus compromised. Artinya, anomali tersebut diindikasikan berhasil menginfeksi target,” ucap Kepala BSSN Hinsa Siburian, Selasa (29/8/2023).

Di sisi lain, laporan National Cyber Security Index (NCSI) menyebutkan, Indonesia masuk lima besar negara dengan keamanan siber terbaik di kelompok Association of Southeast Asian Nations (ASEAN) pada 2023.

Indonesia meraih penilaian sebesar 63,64 poin dari skor maksimal 100 poin. Sedangkan secara global, Indonesia menduduki peringkat ke-49 dari 176 negara yang diriset dalam laporan tersebut.

https://www.kompas.com/cekfakta/read/2024/01/07/222633282/cek-fakta-anies-sebut-lebih-dari-800-juta-cyber-attack-di-indonesia

Terkini Lainnya

[HOAKS] Raja Denmark Frederik X Kibarkan Bendera Palestina

[HOAKS] Raja Denmark Frederik X Kibarkan Bendera Palestina

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Pembegalan di Kecamatan Cicalengka Bandung pada 7 Mei

[HOAKS] Pembegalan di Kecamatan Cicalengka Bandung pada 7 Mei

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Serangan Serentak 5 Negara ke Israel

[HOAKS] Serangan Serentak 5 Negara ke Israel

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Konteks Keliru soal Pertemuan Jokowi dan Megawati pada 2016

[VIDEO] Konteks Keliru soal Pertemuan Jokowi dan Megawati pada 2016

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Manipulasi Foto Ikan Raksasa Bernama Hoggie, Simak Penjelasannya

INFOGRAFIK: Manipulasi Foto Ikan Raksasa Bernama Hoggie, Simak Penjelasannya

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Tidak Benar Prabowo Bantah Janjinya di Pilpres 2024

[KLARIFIKASI] Tidak Benar Prabowo Bantah Janjinya di Pilpres 2024

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Indonesia Dilanda Gelombang Panas 40-50 Derajat Celcius

[HOAKS] Indonesia Dilanda Gelombang Panas 40-50 Derajat Celcius

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Bea Cukai Bantah Pengiriman Peti Jenazah Dipungut Bea Masuk

[KLARIFIKASI] Bea Cukai Bantah Pengiriman Peti Jenazah Dipungut Bea Masuk

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Sandra Dewi Pura-pura Gila Saat Ditangkap Polisi

[HOAKS] Sandra Dewi Pura-pura Gila Saat Ditangkap Polisi

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Mantan Menkes Siti Fadilah Supari Promosikan Obat Nyeri Sendi

[HOAKS] Mantan Menkes Siti Fadilah Supari Promosikan Obat Nyeri Sendi

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Kehadiran Pasukan Rusia di Gaza

[HOAKS] Video Kehadiran Pasukan Rusia di Gaza

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Cek Fakta Pernyataan Sekjen PDI-P, Kecurangan Pilpres Bisa Terulang di Pilkada?

[VIDEO] Cek Fakta Pernyataan Sekjen PDI-P, Kecurangan Pilpres Bisa Terulang di Pilkada?

Hoaks atau Fakta
Cek Fakta Sepekan: Hoaks Tentara China ke Indonesia | Pertalite Tidak Tersedia di SPBU

Cek Fakta Sepekan: Hoaks Tentara China ke Indonesia | Pertalite Tidak Tersedia di SPBU

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks Prabowo Beri Bantuan Melalui Nomor WhatsApp, Awas Penipuan

INFOGRAFIK: Hoaks Prabowo Beri Bantuan Melalui Nomor WhatsApp, Awas Penipuan

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Cek Fakta, Benarkah Perubahan Iklim Tingkatkan Penularan DBD?

INFOGRAFIK: Cek Fakta, Benarkah Perubahan Iklim Tingkatkan Penularan DBD?

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke