KOMPAS.com - Potret wajah pelukis kenamaan asal Belanda, Vincent Van Gogh, ditemukan di balik salah satu lukisannya.
Dilansir dari AP News, Kamis (14/7/2022) potret itu ditemukan di belakang lukisan "Head of a Peasant Woman" ketika para ahli di Galeri Nasional Skotlandia melakukan pemindaian sinar-X terhadap kanvas lukisan tersebut.
Potret wajah itu diyakini tersembunyi selama lebih dari satu abad, tertutup oleh lapisan lem dan karton ketika lukisan "Head of a Peasant Woman" dibingkai pada awal abad ke-20.
Van Gogh dikenal memiliki kebiasaan melukis pada kedua sisi kanvas untuk menghemat uang.
Potret wajah itu menunjukkan seorang berjanggut dengan topi bertepi. Para ahli mengatakan, subjek itu langsung dikenali sebagai sang pelukis, dan potret tersebut dianggap berasal dari masa awal kariernya.
Telinga kiri Van Gogh masih terlihat dalam potret itu, yang berarti ia membuat potret tersebut sebelum memotong telinganya pada 1888.
Penemuan yang "mendebarkan"
Frances Fowle, kurator senior di Galeri Nasional Skotlandia, mengatakan penemuan potret wajah Van Gogh itu "mendebarkan."
"Momen seperti ini sangat langka," kata dia.
"Kami telah menemukan sebuah karya Vincent Van Gogh yang tidak diketahui, salah satu seniman paling penting dan populer di dunia," ucapnya.
Pihak galeri mengatakan, para ahli sedang mengevaluasi cara menghilangkan lem dan karton tanpa merusak lukisan "Head of a Peasant Woman".
Sekilas tentang Van Gogh
Dilansir dari Britannica, Vincent Van Gogh adalah seorang pelukis kenamaan asal Belanda.
Ia lahir pada 30 Maret 1853 di Zundert, Belanda dan meninggal dunia pada 29 Juli 1890 di Auvers-sur-Oise, dekat Paris, Perancis.
Van Gogh hanya menjual satu karya seni selama hidupnya, tetapi setelah kematiannya, ia dianggap sebagai salah satu pelukis paling terkenal sepanjang masa.
Karir artistiknya sangat singkat, hanya berlangsung selama 10 tahun dari 1880 hingga 1890.
Selama 10 tahun itu, Van Gogh sangat produktif dan menghasilkan lebih dari 800 lukisan serta 700 gambar. Meski demikian, ia hanya berhasil menjual satu karya seni selama hidupnya.
Van Gogh dikenang karena warna lukisannya yang mencolok, sapuan kuasnya yang tegas, dan bentuk-bentuk seni yang berkontur, serta karena gejolak kehidupan pribadinya.
Ia juga diingat karena memotong sendiri bagian bawah telinga kirinya pada Malam Natal 1888, setelah berdebat dengan rekannya.
Pada akhir April 1889, Van Gogh masuk rumah sakit jiwa tetapi terus melukis. Selama 12 bulan di sana, ia menyelesaikan 150 lukisan dan gambar.
Pada Juli 1890, Van Gogh meninggal dunia karena luka tembak yang ditimbulkannya sendiri.
Karya Van Gogh memiliki pengaruh kuat pada perkembangan seni lukis modern, dan ia dianggap sebagai pelukis Belanda terbesar sejak Rembrandt.
https://www.kompas.com/cekfakta/read/2022/07/15/212100882/potret-wajah-van-gogh-ditemukan-di-balik-salah-satu-lukisannya-