Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketika Megawati Sering Komentari Ibu-ibu, Dari Minyak Goreng hingga Baju Baru

Kompas.com - 24/04/2022, 10:15 WIB
Maya Citra Rosa

Penulis

KOMPAS.com - Baru-baru ini, nama Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Megawati Soekarnoputri menjadi sorotan karena komentarnya untuk ibu-ibu di Indonesia.

Megawati beberapa melontarkan kritiknya kepada masyarakat terutama emak-emak, khususnya terkait antrean minyak goreng.

Kritik Megawati soal minyak goreng hingga baju baru

Saat terjadi kelangkaan minyak goreng, Megawati mengaku bingung melihat warga yang rela antre berjam-jam untuk mendapat minyak goreng.

"Saya sampai mengelus dada, bukan urusan masalah nggak ada atau mahalnya minyak goreng, saya sampai mikir, jadi tiap hari ibu-ibu itu apakah hanya menggoreng sampai begitu rebutannya?" kata Megawati Maret lalu.

Menurutnya, ada banyak cara untuk membuat makanan, selain digoreng, seperti direbus, dibakar, dan dikukus.

Bingung soal ibu-ibu kini malah beli baju lebaran

Baca juga: Megawati Singgung Ibu-ibu Beli Baju Lebaran, Tapi Antre Minyak Goreng Murah

Sebulan kemudian, Megawati kembali melontarkan kritikannya kepada warga yang kini justru antre membeli baju baru untuk lebaran.

"Saya lihat di pasar-pasar sekarang akibat sudah dilepaskannya PPKM, ibu-ibu berbondong-bondong beli baju baru dan sebagainya. Padahal, di sisi lain bingung, mereka antre minyak goreng," ujar Megawati, Rabu (20/4/2022).

Ia menuturkan, fenomena emak-emak ini perlu untuk diteliti lebih lanjut untuk mengetahui kondisi perekonomian Indonesia yang sebenarnya.

Lantas, kenapa Megawati kini kerap berkomentar soal aktivitas masyarakat?

Cara Megawati membela Jokowi

Pengamat politik Universitas Paramadina Hendri Satrio menilai, beberapa komentar yang dilontarkan Megawati merupakan bentuk pembelaannya kepada pemerintah.

Terlebih, PDI-P saat ini merupakan pemegang kekuasaan di pemerintahan.

"Bu Mega sebagai ketua umum partai politik yang menguasai pemerintahan dan ketua umumnya Jokowi juga, ini merasa bertanggung jawab dan berusaha membela pemerintah," kata Hendri kepada Kompas.com, Sabtu (24/4/2022).

Baca juga: Kenapa Megawati Kini Lebih Aktif Komentari Emak-emak?

Menurut Hendri, hal ini dilakukan Megawati agar citra Pemerintahan Jokowi tidak terlalu buruk di masyarakat.

Ia menjelaskan, kritikan itu dilakukan dengan cara dan gaya Megawati sendiri.

"Itu kan sangat keibuan sebetulnya kritikan itu, ngajak bercanda. Bagaimana sih ngantre minyak goreng tapi beli baju lebaran," jelas dia.

"Jadi saat ini memang dia sedang memainkan peran sebagai ketum partai yang berkuasa yang membela kadernya yang menjadi presiden dan saat ini citranya tidak terlalu baik," sambungnya.

Hendri menyebut, pemerintahan Jokowi saat ini memang sedang diterpa berbagai persoalan, khususnya dari sisi ekonomi dan demokrasi.

(Sumber: Kompas.com Penulis Ahmad Naufal Dzulfaroh | Editor Rizal Setyo Nugroho)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com