KOMPAS.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem yang akan menerpa sejumlah wilayah Indonesia.
Potensi cuaca ekstrem berupa hujan lebat, petir, dan angin kencang itu akan terjadi pada Rabu (20/3/2024) dan Kamis (21/3/2024).
BMKG menjelaskan, cuaca ekstrem itu disebabkan oleh adanya Bibit Siklon Tropis 91S yang terpantau di Samudra Hindia selatan Jawa dengan kecepatan angin maksimum 30 knot dan tekanan udara 999 hPa, serta bergerak ke arah barat.
Adapun potensi sistem untuk menjadi siklon tropis dalam 24 jam ke depan, masuk ke dalam kategori rendah.
Selain itu, juga terdapat Ex-Tropical Storm Megan yang terpantau di Teluk Carpentaria, dengan kecepatan angin maksimum 30 knot dan tekanan udara 1001.2 hPa, serta bergerak ke arah selatan-barat daya.
Menurut BMKG, potensi sistem tersebut cenderung melemah dalam 24 jam ke depan.
Selain itu, juga terdapat daerah konvergensi dan konfluensi yang memanjang dan tersebar di sejumlah wilayah Indonesia.
“Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sepanjang daerah konvergensi/konfluensi tersebut,” bunyi keterangan BMKG.
Baca juga: Ramai soal Tak Ada Badai yang Melintasi Garis Khatulistiwa, Ini Kata BMKG
Wilayah berpotensi hujan lebat, petir, dan angin kencang:
Wilayah berpotensi hujan, petir, dan angin kencang:
Wilayah berpotensi angin kencang:
Baca juga: Beredar Citra Potensi Mata Badai di Wilayah Indonesia, Ini Kata BMKG
Wilayah berpotensi hujan lebat, petir, dan angin kencang:
Wilayah berpotensi hujan, petir, dan angin kencang:
Baca juga: Peneliti BRIN Sebut Hujan Deras di Bandung sebagai Orkestra Hujan, Kok Bisa?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.