Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Mana Daerah dengan Durasi Puasa Tersingkat dan Terlama di Indonesia?

Kompas.com - 12/03/2024, 15:00 WIB
Laksmi Pradipta Amaranggana,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Di bulan Ramadhan, umat Islam di seluruh dunia akan menjalankan puasa dengan durasi yang berbeda-beda.

Dikutip dari Al Jazeera, Minggu (10/3/2024), pada 2024 durasi puasa terlama di dunia berada di Nuuk, Greenland dengan waktu 17 jam 52 menit.

Sementara itu, wilayah Christchurch, Selandia Baru merupakan daerah dengan puasa tersingkat di dunia, yaitu selama 12 jam 42 menit di akhir Ramadhan nanti.

Tak hanya di dunia, wilayah Indonesia juga memiliki durasi puasa yang berbeda-beda.

Lalu, di mana daerah dengan durasi puasa tersingkat dan terlama di Indonesia tahun 2024?

Baca juga: Apakah Berenang Membatalkan Puasa? Ini Penjelasan MUI


Daerah dengan durasi puasa tersingkat dan terlama di Indonesia

Astronom amatir Indonesia, Marufin Sudibyo mengatakan, durasi puasa tersingkat di Indonesia pada awal Ramadhan 1445 Hijriah terjadi di Kabupaten Sabang, Nanggroe Aceh Darussalam (NAD), yaitu selama 13 jam 21 menit.

Sementara itu, durasi puasa terlama di Indonesia pada awal Ramadhan 1445 Hijriah berada di Kota Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur (NTT), yakni selama 13 jam 31 menit.

Sebagai pembanding, pada saat yang sama, durasi puasa di awal Ramadhan wilayah Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta adalah 13 jam 28 menit.

“Uniknya, posisi daerah dengan durasi tersingkat dan terlama di Indonesia pada 2024 ini akan berbanding terbalik menjelang Idul Fitri 1445 Hijriah,” ungkap Marufin kepada Kompas.com, Senin (11/3/2024).

Jelang Idul Fitri, Kabupaten Rote Ndao, NTT menjadi daerah dengan durasi puasa tersingkat di Indonesia, yaitu selama 13 jam 15 menit.

Di sisi lain, Kota Sabang, NAD berubah menjadi wilayah dengan durasi puasa terlama di Indonesia, yakni selama 13 jam 31 menit.

Untuk perbandingan, muslim di DKI Jakarta menjelang Idul Fitri akan memiliki durasi puasa 13 jam 18 menit.

Baca juga: Waktu dan Jenis Olahraga yang Tepat Saat Bulan Puasa Ramadhan

Alasan durasi puasa di Indonesia tidak berbeda jauh

Lebih lanjut, Marufin menjelaskan bahwa perbedaan durasi puasa tersingkat dan terlama di Indonesia memang tidak terpaut terlalu jauh, yaitu sekitar 10 menit saja.

Penyebab perbedaan durasi puasa di Indonesia tidak terlalu banyak karena Indonesia adalah negara yang berada di khatulistiwa.

Selain itu, saat ini kedudukan Matahari sedang berada di sekitar garis khatulistiwa dalam gerak semu tahunannya.

“Indonesia berada di garis khatulistiwa, dan di saat yang sama Matahari juga berada di sekitar garis tersebut. Karena itu durasi puasa tidak terlalu signifikan,” ujarnya.

Lebih lanjut, Marufin mengatakan bahwa durasi puasa di Indonesia sebenarnya mempunyai nilai maksimum selama 14 jam, dan nilai minimum selama 12 jam.

Meskipun mempunyai kemungkinan perbedaan durasi puasa yang cukup signifikan, namun hal ini tidak terjadi setiap tahun.

“Perbedaan yang signifikan akan terjadi sekitar bulan Juni dan Desember, yaitu saat Matahari berada di titik terjauh di utara atau selatan,” tuturnya.

Baca juga: Kapan Niat Puasa Ramadhan Dilafalkan, Saat Sahur atau Malam Hari?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

7 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia, Indonesia di Urutan Kelima

7 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia, Indonesia di Urutan Kelima

Tren
Sejarah Head to Head Indonesia Vs Uzbekistan, 6 Kali Bertemu dan Belum Pernah Menang

Sejarah Head to Head Indonesia Vs Uzbekistan, 6 Kali Bertemu dan Belum Pernah Menang

Tren
Shin Tae-yong, Dulu Jegal Indonesia di Piala Asia, Kini Singkirkan Korea Selatan

Shin Tae-yong, Dulu Jegal Indonesia di Piala Asia, Kini Singkirkan Korea Selatan

Tren
Alasan Anda Tidak Boleh Melihat Langsung ke Arah Gerhana Matahari, Ini Bahayanya

Alasan Anda Tidak Boleh Melihat Langsung ke Arah Gerhana Matahari, Ini Bahayanya

Tren
Jejak Karya Joko Pinurbo, Merakit Celana dan Menyuguhkan Khong Guan

Jejak Karya Joko Pinurbo, Merakit Celana dan Menyuguhkan Khong Guan

Tren
10 Hewan Endemik yang Hanya Ada di Indonesia, Ada Spesies Burung hingga Monyet

10 Hewan Endemik yang Hanya Ada di Indonesia, Ada Spesies Burung hingga Monyet

Tren
Kemendikbud Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris untuk SD, Pakar Pendidikan: Bukan Menghafal 'Grammar'

Kemendikbud Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris untuk SD, Pakar Pendidikan: Bukan Menghafal "Grammar"

Tren
Semifinal Piala Asia U23 Indonesia Vs Uzbekistan Tanpa Rafael Struick, Ini Kata Asisten Pelatih Timnas

Semifinal Piala Asia U23 Indonesia Vs Uzbekistan Tanpa Rafael Struick, Ini Kata Asisten Pelatih Timnas

Tren
Gempa M 4,8 Guncang Banten, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa M 4,8 Guncang Banten, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Tren
Soal Warung Madura Diimbau Tak Buka 24 Jam, Sosiolog: Ada Sejarah Tersendiri

Soal Warung Madura Diimbau Tak Buka 24 Jam, Sosiolog: Ada Sejarah Tersendiri

Tren
Kapan Pertandingan Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U23 2024?

Kapan Pertandingan Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U23 2024?

Tren
Penelitian Ungkap Memelihara Anjing Bantu Pikiran Fokus dan Rileks

Penelitian Ungkap Memelihara Anjing Bantu Pikiran Fokus dan Rileks

Tren
Swedia Menjadi Negara Pertama yang Menolak Penerapan VAR, Apa Alasannya?

Swedia Menjadi Negara Pertama yang Menolak Penerapan VAR, Apa Alasannya?

Tren
Bisakah BPJS Kesehatan Digunakan di Luar Kota Tanpa Pindah Faskes?

Bisakah BPJS Kesehatan Digunakan di Luar Kota Tanpa Pindah Faskes?

Tren
BMKG Ungkap Penyebab Cuaca Panas di Indonesia pada April 2024

BMKG Ungkap Penyebab Cuaca Panas di Indonesia pada April 2024

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com