KOMPAS.com - Polres Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur menangkap terduga pelaku pembunuhan satu keluarga di Desa Babulu Laut, Kecamatan Babulu, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Selasa (6/2/2024) pukul 00.30 Wita.
Korban pembunuhan adalah satu keluarga berjumlah lima orang dengan inisial W (34), SW (34), RJ (15), VD (10), dan ZA (2).
Kapolres Penajam Paser Utara, AKBP Supriyanto mengatakan, pelaku pembunuhan berinisial J (16) ditangkap pada Selasa (6/2/2024).
“Pelaku merupakan tetangga dari korban sendiri, yang merupakan mantan kekasih dari salah satu korban yaitu RJ,” ungkap Supriyanto, saat dihubungi Kompas.com, Selasa (6/2/2024).
J sebelumnya berstatus saksi yang melaporkan kejadian pembunuhan tersebut.
Namun karena kesaksiannya dianggap tidak masuk akal, Polres Penajam Paser Utara melakukan penyelidikan lebih lanjut.
Setelah dilakukan penyelidikan, J akhirnya mengakui bahwa dirinya yang menghabisi keluarga tersebut.
“Dia awalnya beralasan bahwa ia membantu korban karena pelakunya lebih dari tiga orang. Namun, setelah olah hasil TKP, bukti berupa parang dan baju berlumuran darah yang tersisa mengarah kepada pelaku,” ucapnya.
Supriyanto mengatakan, karena pelaku masih di bawah umur, proses yang dilakukan kira-kira berlangsung sekitar dua minggu.
Lebih lanjut, kondisi kejiwaan pelaku juga akan diperiksa sebagai salah satu bukti penyelidikan.
Baca juga: Tetangga Jadi Pelaku Pembunuhan Kopi Sianida Siswa di Pacitan, Ini Motifnya
Baca juga: Terungkapnya Sandiwara Istri di Karawang, Jadi Dalang Pembunuhan Suami
Kejadian pembunuhan bermula saat pelaku sedang berkumpul bersama teman-temannya dan mengonsumsi minuman keras (miras) pada Senin (5/2/2024) malam.
Kemudian sekitar pukul 23.30 Wita, J diantar pulang oleh temannya. Setelah diantar, J mempunyai niatan untuk membunuh korban.
J kemudian membawa sajam dan menuju ke rumah korban untuk melakukan pembunuhan.
Pelaku membunuh para korban dengan parang ukuran sekitar 60 sentimeter tanpa gagang.
Supriyanto mengatakan, sejauh ini ada dua dugaan motif pembunuhan sekeluarga di Penajam Paser Utara itu.