Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Dapat Tumbler dan Kaus Gratis dari KAI di Masa Libur Nataru

Kompas.com - 25/12/2023, 08:00 WIB
Nur Rohmi Aida,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - PT Kereta Api Indonesia (Persero) bagi-bagi tumbler dan kaus eksklusif bagi penumpang kereta api.

Adapun program bagi-bagi kaus dan tumbler ini merupakan bagian dari program Double Win Deals yang dimiliki KAI bagi pelanggan yang memiliki transaksi dengan nominal tertentu.

Selain itu, program bagi-bagi tumbler dan kaus gratis ini hanya diperuntukkan bagi penumpang yang membeli tiket melalui aplikasi Access by KAI.

Periode program yakni selama libur Natal dan tahun baru (Nataru) yakni pada 21 Desember 2023 hingga 7 Januari 2024.

Lantas, bagaimana cara mendapatkan kaus gratis dan tumbler saat naik kereta selama periode libur Nataru?

Cara dapat kaus dan tumbler gratis dari KAI

Untuk bisa mendapatkan tumbler dan kaus eksklusif dari KAI secara gratis, terdapat sejumlah syarat yang berlaku, yakni:

  • Bagi penumpang kereta ekonomi, melakukan transaksi minimal Rp 500.000 dalam satu kode booking
  • Bagi penumpang kereta eksekutif, melakukan minimal transaksi Rp 1 juta dalam 1 kode booking.

“Jumlah ketersediaan tumbler dan kaus eksklusif yang dapat diredeem tersebut terbatas setiap harinya,” kata VP Pubic Relations KAI Joni Martinus saat dihubungi Kompas.com, Minggu (24/12/2023).

Nantinya penumpang yang memenuhi persyaratan dapat langsung menunjukkan bukti transaksi pembelian tiket kepada petugas boarding saat sudah memasuki waktu boarding keretanya untuk melakukan reedem tumbler dan kaus eksklusif.

Selain dapat suvenir, nantinya penumpang juga akan mendapatkan poin railpoint sebesar 2 kali lipat yang bisa dipakai untuk membeli tiket kereta api atau ditukar menjadi poin MAPCLUB poin.

Baca juga: KAI Gelar “Legendary Culinary Gadis Kreta pada Sejumlah Perjalanan Kereta, Ini Daftarnya

Lokasi stasiun

Suvenir-suvenir ini nantinya akan diberikan gratis di 18 stasiun keberangkatan yang sudah tersedia layanan drinking water station.

Selengkapnya, berikut daftar stasiun dan kereta yang disyaratkan dalam program Double Win Deals ini:

  1. Gambir: KA Argo Cheribon (KA 22)
  2. Pasarsenen: KA Gumarang (KA 130)
  3. Bandung: KA Turangga (KA 66)
  4. Kiaracondong: KA Lodaya Tambahan (KA 7022)
  5. Cirebon: KA Argo Cheribon (KA 27)
  6. Cirebon Prujakan: KA Brantas Tambahan (KA 7032)
  7. Semarang Tawang Bank Jateng: KA Argo Sindoro (KA 11)
  8. Semarang Poncol: KA Ambarawa Ekspres (KA 232)
  9. Purwokerto: KA Baturraden Ekspres (KA 181)
  10. Kutoarjo: KA Manahan (KA 79)
  11. Yogyakarta: KA Taksaka Tambahan (KA 7003)
  12. Lempuyangan: KA Tambahan KAC – SGU (KA 7036)
  13. Solo Balapan: KA Banyubiru (KA 207)
  14. Madiun: KA Malioboro Ekspres (KA 154)
  15. Surabaya Gubeng: KA Sancaka (KA 99)
  16. Surabaya Pasarturi: KA Sembrani (KA 63)
  17. Malang: KA Gajayana Tambahan (KA 7005)
  18. Jember: KA Tambahan JR – KTG (KA 7029)

Baca juga: 12 Tempat Wisata dan Kuliner Gratis Masuk Pakai Tiket Kereta Cepat Whoosh, Simak Syaratnya!

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

6 Kondisi Penumpang Kereta yang Berhak Dapat Kompensasi KAI, Apa Saja?

6 Kondisi Penumpang Kereta yang Berhak Dapat Kompensasi KAI, Apa Saja?

Tren
3 Pemain Uzbekistan yang Patut Diwaspadai Timnas Indonesia, Salah Satunya Punya Nilai Rp 86,81 Miliar

3 Pemain Uzbekistan yang Patut Diwaspadai Timnas Indonesia, Salah Satunya Punya Nilai Rp 86,81 Miliar

Tren
Sepak Terjang Benny Sinomba Siregar, Paman Bobby Nasution yang Ditunjuk Jadi Plh Sekda Kota Medan

Sepak Terjang Benny Sinomba Siregar, Paman Bobby Nasution yang Ditunjuk Jadi Plh Sekda Kota Medan

Tren
Jadwal dan Live Streaming Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U23, Kick Off 21.00 WIB

Jadwal dan Live Streaming Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U23, Kick Off 21.00 WIB

Tren
Siapa Kandidat Terkuat Pengganti Rafael Struick di Laga Indonesia Vs Uzbekistan?

Siapa Kandidat Terkuat Pengganti Rafael Struick di Laga Indonesia Vs Uzbekistan?

Tren
Mengapa Bisa Mengigau Saat Tidur? Ternyata Ini Penyebabnya

Mengapa Bisa Mengigau Saat Tidur? Ternyata Ini Penyebabnya

Tren
Tanggal 1 Mei Hari Libur Apa?

Tanggal 1 Mei Hari Libur Apa?

Tren
Sempat Diteriaki Warga tapi Tak Menggubris, Kakek Berusia 61 Tahun Tertabrak KA di Sragen

Sempat Diteriaki Warga tapi Tak Menggubris, Kakek Berusia 61 Tahun Tertabrak KA di Sragen

Tren
Perpanjang Pajak STNK Harus Bawa KTP Asli Pemilik Kendaraan, Bagaimana jika Sudah Meninggal?

Perpanjang Pajak STNK Harus Bawa KTP Asli Pemilik Kendaraan, Bagaimana jika Sudah Meninggal?

Tren
Air Kelapa Muda Vs Air Kelapa Tua Sehat Mana? Ini Beda dan Manfaatnya

Air Kelapa Muda Vs Air Kelapa Tua Sehat Mana? Ini Beda dan Manfaatnya

Tren
Tari Rangkuk Alu Jadi Google Doodle Hari Ini, Apa Alasannya?

Tari Rangkuk Alu Jadi Google Doodle Hari Ini, Apa Alasannya?

Tren
3 Artefak Langka Majapahit Ditemukan di AS, Nilainya Rp 6,5 Miliar

3 Artefak Langka Majapahit Ditemukan di AS, Nilainya Rp 6,5 Miliar

Tren
Penjelasan Kemenpora dan MNC Group soal Aturan Nobar Indonesia Vs Uzbekistan

Penjelasan Kemenpora dan MNC Group soal Aturan Nobar Indonesia Vs Uzbekistan

Tren
Ilmuwan Temukan Salah Satu Bintang Tertua di Alam Semesta, Terletak di Galaksi Tetangga

Ilmuwan Temukan Salah Satu Bintang Tertua di Alam Semesta, Terletak di Galaksi Tetangga

Tren
Korsel Akan Beri Insentif Rp 1 Miliar untuk Bayi yang Baru Lahir, Apa Alasannya?

Korsel Akan Beri Insentif Rp 1 Miliar untuk Bayi yang Baru Lahir, Apa Alasannya?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com