Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Susu Bebas Laktosa, Cocok bagi Penderita Intoleransi Laktosa

Kompas.com - 20/11/2023, 09:30 WIB
Aditya Priyatna Darmawan,
Farid Firdaus

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Terdapat susu bebas laktosa yang cocok bagi mereka yang menderita intoleransi laktosa.

Intoleransi laktosa adalah gangguan pada sistem pencernaan yang tidak mampu untuk mencerna laktosa.

Biasanya, susu yang umumnya diminum mengandung laktosa sehingga tidak bisa dikonsumsi bagi penderita intoleransi laktosa.

Lantas, apa saja jenis susu yang bebas laktosa?

Baca juga: Sederet Manfaat dan Efek Samping Susu Skim, Apa Saja?

ilustrasi susu oat, susu nabati ramah lingkungan. Freepik/KamranAydinov ilustrasi susu oat, susu nabati ramah lingkungan.

Mengenal susu bebas laktosa

Dikutip dari HealthLine, susu bebas laktosa adalah susu yang diproduksi tanpa mengandung laktosa.

Untuk membuat susu bebas laktosa, produsen akan menambahkan laktase pada produknya.

Adapun laktase merupakan enzim alami yang memecah laktosa sehingga mudah untuk dicerna bagi mereka yang intoleransi laktosa.

Baca juga: Apa yang Terjadi pada Tubuh jika Minum Susu Oat Setiap Hari?

7 Susu bebas laktosa

Selengkapnya, dilansir dari Health, berikut tujuh jenis susu bebas laktosa:

1. Susu oat

Susu oat menjadi alternatif pertama yang bebas laktosa dengan kandungan lemak lebih tinggi dibandingkan susu lainnya.

Selain itu, susu oat secara alami memiliki kandungan sejumlah nutrisi, seperti protein, zat besi, kalsium, vitamin D, dan B12.

Umumnya, susu oat memiliki tekstur yang creamy dan sedikit manis.

Susu oat juga mengandung karbohidrat lebih tinggi dibandingkan susu sapi dan banyak susu nabati lainnya.

Baca juga: 4 Efek Samping Minum Susu di Malam Hari, Apa Saja?

2. Susu almond

Susu almond merupakan salah satu alternatif susu bebas laktosa yang rendah kalori, karbohidrat, dan lemak.

Secara alami, susu almond tinggi akan kandungan nutrisi vitamin E.

Susu yang memiliki tekstur lebih encer dibandingkan susu nabati lainnya ini rendah kandungan proteinnya.

Halaman:

Terkini Lainnya

Tanggal 1 Mei Hari Libur Apa?

Tanggal 1 Mei Hari Libur Apa?

Tren
Sempat Diteriaki Warga tapi Tak Menggubris, Kakek Berusia 61 Tahun Tertabrak KA di Sragen

Sempat Diteriaki Warga tapi Tak Menggubris, Kakek Berusia 61 Tahun Tertabrak KA di Sragen

Tren
Perpanjang Pajak STNK Harus Bawa KTP Asli Pemilik Kendaraan, Bagaimana jika Sudah Meninggal?

Perpanjang Pajak STNK Harus Bawa KTP Asli Pemilik Kendaraan, Bagaimana jika Sudah Meninggal?

Tren
Air Kelapa Muda Vs Air Kelapa Tua Sehat Mana? Ini Beda dan Manfaatnya

Air Kelapa Muda Vs Air Kelapa Tua Sehat Mana? Ini Beda dan Manfaatnya

Tren
Tari Rangkuk Alu Jadi Google Doodle Hari Ini, Apa Alasannya?

Tari Rangkuk Alu Jadi Google Doodle Hari Ini, Apa Alasannya?

Tren
3 Artefak Langka Majapahit Ditemukan di AS, Nilainya Rp 6,5 Miliar

3 Artefak Langka Majapahit Ditemukan di AS, Nilainya Rp 6,5 Miliar

Tren
Penjelasan Kemenpora dan MNC Group soal Aturan Nobar Indonesia Vs Uzbekistan

Penjelasan Kemenpora dan MNC Group soal Aturan Nobar Indonesia Vs Uzbekistan

Tren
Ilmuwan Temukan Salah Satu Bintang Tertua di Alam Semesta, Terletak di Galaksi Tetangga

Ilmuwan Temukan Salah Satu Bintang Tertua di Alam Semesta, Terletak di Galaksi Tetangga

Tren
Korsel Akan Beri Insentif Rp 1 Miliar untuk Bayi yang Baru Lahir, Apa Alasannya?

Korsel Akan Beri Insentif Rp 1 Miliar untuk Bayi yang Baru Lahir, Apa Alasannya?

Tren
5 Air Rebusan untuk Atasi Jerawat, Salah Satunya Jahe dan Kunyit

5 Air Rebusan untuk Atasi Jerawat, Salah Satunya Jahe dan Kunyit

Tren
[POPULER TREN] Dampak La Nina bagi Indonesia | Beberapa Makanan Mengandung MIkroplastik

[POPULER TREN] Dampak La Nina bagi Indonesia | Beberapa Makanan Mengandung MIkroplastik

Tren
Benarkah Parkir Liar Bisa Dipidana 9 Tahun? Ini Penjelasan Ahli Hukum

Benarkah Parkir Liar Bisa Dipidana 9 Tahun? Ini Penjelasan Ahli Hukum

Tren
10 Makanan Kolesterol Tinggi yang Sebaiknya Dihindari

10 Makanan Kolesterol Tinggi yang Sebaiknya Dihindari

Tren
Vaksin Kanker Serviks Gratis Disebut Hanya untuk Perempuan Maksimal Usia 26 Tahun, Ini Kata Kemenkes

Vaksin Kanker Serviks Gratis Disebut Hanya untuk Perempuan Maksimal Usia 26 Tahun, Ini Kata Kemenkes

Tren
Abbosbek Fayzullaev, Pemain Uzbekistan yang Nilainya Rp 86,91 miliar

Abbosbek Fayzullaev, Pemain Uzbekistan yang Nilainya Rp 86,91 miliar

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com