Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesawat EasyJet Terpaksa Mendarat Darurat karena Penumpang Mabuk

Kompas.com - 07/10/2023, 14:00 WIB
Aditya Priyatna Darmawan,
Farid Firdaus

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Penerbangan maskapai EasyJet dari Turkiye ke Inggris terpaksa mendarat darurat lantaran ulah tiga penumpangnya pada Rabu (4/10/2023) malam.

Dikutip dari DailyMirror, pesawat tersebut mempunyai rute penerbangan dari Dalaman, Turkiye menuju Liverpool, Inggris.

Namun di tengah perjalanan, pilot terpaksa mendaratkan pesawatnya di Venesia, Italia lantaran ada tiga penumpang yang membuat keributan di dalam pesawat.

Baca juga: Seorang Penumpang Alami Diare, Pesawat Delta Air Terpaksa Putar Balik

Awal mula keributan

Salah satu dari tiga penumpang itu yang merupakan seorang wanita diketahui dalam keadaan mabuk saat naik pesawat.

“Wanita ini naik ke pesawat dan berteriak 'di mana baris 31'. Dia jelas-jelas sedang mabuk. Saat dia berteriak, dua awak kabin saling memandang, wanita itu seharusnya tidak diizinkan naik pesawat. Kami berada di sana,” kata seorang penumpang, Neil Houlker.

Neil naik pesawat bersama istri serta putrinya dan duduk di barisan depan. Sedangkan ketiga orang yang membuat keributan berada di bagian belakang.

"Ada kursi kosong di belakang kami dan seorang pria dipindahkan karena gangguan tersebut. Pilot harus melakukan pengumuman yang mengatakan bahwa mereka tidak akan mentoleransi gangguan apa pun,” tuturnya.

Baca juga: Ada Peringatan Bom, Polisi Bersenjata Kepung Pesawat Jet2, Penerbangan Tertunda

Diamankan polisi

Saat mendarat di Bandara Venesia, ketiga orang penumpang itu dijemput dan diamankan oleh empat petugas kepolisian yang masuk ke dalam pesawat.

“Wanita itu mulai berteriak, ada seorang pria yang pasti sedang bepergian bersamanya dan berusaha mengaku tidak bersalah dengan mengatakan bahwa itu semua adalah dia (wanita) dan bukan dia (pria),” ungkap Neil.

Namun, rupanya wanita tersebut tidak terima. Ia kemudian memukul si pria dengan tas carrier yang dibawannya.

“Sebotol vodka juga diambil dari mereka, tetapi tidak banyak yang tersisa. Ada anak-anak di dalam pesawat yang seharusnya tidak melihat itu,” ujar Neil.

Baca juga: Penumpang Ancam Ledakkan Pesawat, Malaysia Airlines Terpaksa Putar Balik

Penerbangan dilanjutkan

Dilansir dari DailyStar, juru bicara maskapai mengonfirmasi tiga penumpang telah dikeluarkan dari pesawat oleh polisi.

Setelah itu, pesawat lepas landas kembali dari Venesia untuk melanjutkan penerbangan menuju Liverpool.

Pesawat itu berhasil mendarat dengan baik di Liverpool sekitar dua setengah jam lebih lambat dari jadwal normalnya.

"EasyJet dapat mengonfirmasi bahwa penerbangan EZY3406 dari Dalaman ke Liverpool dialihkan ke Venesia di mana pesawat tersebut ditemui oleh polisi karena tiga penumpang berperilaku mengganggu di dalam pesawat," kata juru bicara EasyJet.

"Penerbangan kemudian dilanjutkan ke Liverpool setelah para penumpang dipindahkan,” imbuhnya.

Ia menambahkan, awak kabin EasyJet sudah dilatih untuk menilai dan bertindak pada semua situasi demi keselamatan penerbangan.

“Meskipun insiden seperti itu jarang terjadi, kami menanggapinya dengan sangat serius dan tidak menoleransi perilaku mengganggu di dalam pesawat. Keselamatan dan kesejahteraan penumpang dan awak selalu menjadi prioritas utama EasyJet,” ucapnya.

Baca juga: Viral, Video Penumpang Ketahuan Berhubungan Badan di Toilet Pesawat, Dicegat Polisi Saat Turun

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Kronologi Kecelakaan Bus di Subang, 9 Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka

Kronologi Kecelakaan Bus di Subang, 9 Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka

Tren
Warganet Pertanyakan Mengapa Aurora Tak Muncul di Langit Indonesia, Ini Penjelasan BRIN

Warganet Pertanyakan Mengapa Aurora Tak Muncul di Langit Indonesia, Ini Penjelasan BRIN

Tren
Saya Bukan Otak

Saya Bukan Otak

Tren
Pentingnya “Me Time” untuk Kesehatan Mental dan Ciri Anda Membutuhkannya

Pentingnya “Me Time” untuk Kesehatan Mental dan Ciri Anda Membutuhkannya

Tren
Bus Pariwisata Kecelakaan di Kawasan Ciater, Polisi: Ada 2 Korban Jiwa

Bus Pariwisata Kecelakaan di Kawasan Ciater, Polisi: Ada 2 Korban Jiwa

Tren
8 Misteri di Piramida Agung Giza, Ruang Tersembunyi dan Efek Suara Menakutkan

8 Misteri di Piramida Agung Giza, Ruang Tersembunyi dan Efek Suara Menakutkan

Tren
Mengenal Apa Itu Eksoplanet? Berikut Pengertian dan Jenis-jenisnya

Mengenal Apa Itu Eksoplanet? Berikut Pengertian dan Jenis-jenisnya

Tren
Indonesia U20 Akan Berlaga di Toulon Cup 2024, Ini Sejarah Turnamennya

Indonesia U20 Akan Berlaga di Toulon Cup 2024, Ini Sejarah Turnamennya

Tren
7 Efek Samping Minum Susu di Malam Hari yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

7 Efek Samping Minum Susu di Malam Hari yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

Tren
Video Viral, Pengendara Motor Kesulitan Isi BBM di SPBU 'Self Service', Bagaimana Solusinya?

Video Viral, Pengendara Motor Kesulitan Isi BBM di SPBU "Self Service", Bagaimana Solusinya?

Tren
Pedang Excalibur Berumur 1.000 Tahun Ditemukan, Diduga dari Era Kejayaan Islam di Spanyol

Pedang Excalibur Berumur 1.000 Tahun Ditemukan, Diduga dari Era Kejayaan Islam di Spanyol

Tren
Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia Sepanjang 2024 Usai Gagal Olimpiade

Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia Sepanjang 2024 Usai Gagal Olimpiade

Tren
6 Manfaat Minum Wedang Jahe Lemon Menurut Sains, Apa Saja?

6 Manfaat Minum Wedang Jahe Lemon Menurut Sains, Apa Saja?

Tren
BPJS Kesehatan: Peserta Bisa Berobat Hanya dengan Menunjukkan KTP Tanpa Tambahan Berkas Lain

BPJS Kesehatan: Peserta Bisa Berobat Hanya dengan Menunjukkan KTP Tanpa Tambahan Berkas Lain

Tren
7 Rekomendasi Olahraga untuk Wanita Usia 50 Tahun ke Atas, Salah Satunya Angkat Beban

7 Rekomendasi Olahraga untuk Wanita Usia 50 Tahun ke Atas, Salah Satunya Angkat Beban

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com