Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER TREN] Promo Ancol "Hemat Ber-4" I Cerita Pasutri Lansia Pilih Tinggal di Kapal Pesiar

Kompas.com - 05/10/2023, 05:30 WIB
Farid Firdaus

Penulis

KOMPAS.com - Kanal Tren Kompas.com menyajikan berbagai berita sepanjang Rabu (4/10/2023) hingga Kamis (5/10/2023) pagi.

Beberapa berita mendapat perhatian banyak pembaca, di antaranya promo Ancol "hemat ber-4", pasutri lansia yang tinggal di kapal pesiar, dan penjelasan soal mati batang otak.

Berikut berita populer Tren selengkapnya:

Promo Ancol "hemat ber-4"

Taman Impian Jaya Ancol menggelar promo tiket masuk "Hemat Ber-4". Promo ini berlaku untuk periode 1 Oktober-15 Desember 2023.

Dalam promo ini, harga tiket masuk Ancol Rp 115.000 untuk empat orang.

Namun, ada sejumlah persyaratan dan ketentuan yang harus dipenuhi agar bisa mendapatkan promo ini.

Promo Ancol “Hemat Ber-4” dari 1 Oktober-15 Desember 2023, Catat Syarat dan Ketentuannya

Pasutri lansia pilih tinggal di kapal pesiar

Pasangan suami istri (pasutri) lansia asal Australia memilih tinggal di kapal pesiar daripada panti jompo.

Mereka sudah menghabiskan 500 hari berlayar mengelilingi dunia setelah memesan 51 perjalanan kapal pesiar berturut-turut.

Mereka memilih menghabiskan masa tua di kapal pesiar karena biayanya dinilai lebih murah.

Cerita Pasutri Lansia Asal Australia, Pilih Tinggal di Kapal Pesiar karena Lebih Murah dari Panti Jompo

Penjelasan soal mati batang otak

Seorang anak berusia 7 tahun diduga menjadi korban malpraktik di RS Kartika Husada, Kota Bekasi, Jawa Barat.

Bocah berinisial A itu meninggal setelah didiagnosis mati batang otak.

Sebelum didiagnosis mati batang otak, A menjalani operasi amandel.

Apa Itu Mati Batang Otak? Begini Penjelasan Dokter

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Penyebab Pesawat Alami Turbulensi seperti Singapore Airlines

Penyebab Pesawat Alami Turbulensi seperti Singapore Airlines

Tren
Cerita Penumpang Singapore Airlines Saat Turbulensi, Tanpa Peringatan dan Penumpang Terlempar dari Kursi

Cerita Penumpang Singapore Airlines Saat Turbulensi, Tanpa Peringatan dan Penumpang Terlempar dari Kursi

Tren
Jadwal Lengkap Piala AFF 2024 dan Pembagian Grupnya

Jadwal Lengkap Piala AFF 2024 dan Pembagian Grupnya

Tren
Dapat Uang Sobek, Bisakah Ditukar Baru di Bank? Berikut Ini Syaratnya

Dapat Uang Sobek, Bisakah Ditukar Baru di Bank? Berikut Ini Syaratnya

Tren
Resmi, Ini Harga Elpiji dan Tarif Listrik yang Berlaku Juni 2024

Resmi, Ini Harga Elpiji dan Tarif Listrik yang Berlaku Juni 2024

Tren
Cara Mengatasi Masalah Sulit Buang Air Besar pada Kucing Peliharaan

Cara Mengatasi Masalah Sulit Buang Air Besar pada Kucing Peliharaan

Tren
Ada Pemutihan Pajak Kendaraan di Jawa Tengah 2024, Simak Syaratnya

Ada Pemutihan Pajak Kendaraan di Jawa Tengah 2024, Simak Syaratnya

Tren
Mengenal UKT dan Aturannya di Permendikbud Ristek Nomor 2 Tahun 2024

Mengenal UKT dan Aturannya di Permendikbud Ristek Nomor 2 Tahun 2024

Tren
Cara Bikin Akun SSCASN untuk Daftar Sekolah Kedinasan 2024

Cara Bikin Akun SSCASN untuk Daftar Sekolah Kedinasan 2024

Tren
Kronologi Kecelakaan Bus 'Study Tour' SMP PGRI Wonosari di Jombang, 2 Orang Meninggal

Kronologi Kecelakaan Bus "Study Tour" SMP PGRI Wonosari di Jombang, 2 Orang Meninggal

Tren
6 Manfaat Singkong untuk Kesehatan, Salah Satunya Mengurangi Tekanan Darah

6 Manfaat Singkong untuk Kesehatan, Salah Satunya Mengurangi Tekanan Darah

Tren
Aplikasi Prakiraan Cuaca Deteksi Badai Petir saat Pesawat Singapore Airlines Turbulensi Parah

Aplikasi Prakiraan Cuaca Deteksi Badai Petir saat Pesawat Singapore Airlines Turbulensi Parah

Tren
Kronologi Bus Rombongan Siswa MIN 1 Pesisir Barat Terperosok ke Jurang di Tanggamus, Lampung

Kronologi Bus Rombongan Siswa MIN 1 Pesisir Barat Terperosok ke Jurang di Tanggamus, Lampung

Tren
Jadwal Operasional BCA dan Mandiri Selama Libur dan Cuti Bersama Waisak 2024

Jadwal Operasional BCA dan Mandiri Selama Libur dan Cuti Bersama Waisak 2024

Tren
Skandal Transfusi Darah di Inggris, Picu Puluhan Ribu Orang Tertular HIV dan Hepatitis

Skandal Transfusi Darah di Inggris, Picu Puluhan Ribu Orang Tertular HIV dan Hepatitis

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com