Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Hutan Hujan Tropis Sumatera, Warisan Dunia yang Terancam Punah

Kompas.com - 12/09/2023, 09:30 WIB
Alinda Hardiantoro,
Farid Firdaus

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Salah satu warisan dunia yang berlokasi di Indonesia masuk dalam kategori bahaya atau terancam punah.

Situs alam warisan dunia itu adalah Hutan Hujan Tropis Sumatera.

Dilansir dari Kompas.id, Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNESCO) mengumumkan Hutan Hujan Tropis Sumatera masuk dalam kategori bahaya sejak 2011.

Ada beberapa penyebab yang membuat Hutan Hujan Tropis Sumatera terancam kelestariannya, yakni:

  • Pembangunan jalan di dalam area hutan atau taman nasional.
  • Gangguan perluasan lahan pertanian.
  • Pembalakan liar.
  • Perburuan satwa.
  • Lemahnya kebijakan lembaga institusi serta pemerintah.

Keputusan tersebut diambil oleh Komite Warisan Dunia yang mengadakan sesi ke-35 di Paris.

Sebelumnya, Hutan Hujan Tropis Sumatera ditetapkan sebagai situs alam warisan dunia sejak 2004.

Lantas, seperti apa Hutan Hujan Tropis Sumatera?

Profil Hutan Hujan Tropis Sumatera

Hutan Hujan Tropis Sumatera berlokasi di sepanjang punggung gunung yang membentang di sisi barat pulau Sumatera, Indonesia.

Dikutip dari laman UNESCO, Hutan Hujan Tropis Sumatera memiliki luas 2,5 hektar dan terdiri dari tiga taman nasioal, yaitu Taman Nasional Gunung Leuser, Taman Nasional Kerinci Seblat, dan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan.

Situs ini memiliki potensi terbesar untuk konservasi jangka panjang biota khas dan beragam di Sumatera, termasuk banyak spesies yang terancam punah.

Hutan Hujan Tropis Sumatera termasuk kawasan lindung dan merupakan rumah bagi sekitar 10.000 spesies tanaman, termasuk 17 tanaman endemik, lebih dari 200 spesies mamalia, dan sekitar 580 spesies burung dengan 465 di antaranya merupakan spesies menetap dan 21 spesies endemik.

Dari spesies mamalia tersebut, 22 di antaranya adalah spesies Asia yang tidak ditemukan di tempat lain, seperti harimau sumatera, badak, gajah, dan beruang madu.

Bahkan, 15 spesies hanya ditemukan di wilayah Indonesia, termasuk orang utan endemik Sumatera.

Kawasan Hutan Hujan Tropis Sumatera juga meliputi salah satu gunung berapi terbesar di Indonesia, yaitu Gunung Kerinci dengan tinggi 3.805 meter di atas permukaan laut (mdpl).

Gunung itu menyimpang berbagai keindahan alamiah. Salah satunya Danau Gunung Tujuh yang merupakan danau tertinggi di Asia Tenggara.

Baca juga: Kebakaran Hutan Terbesar dalam Sejarah Landa Kanada Selama 2023, Bagaimana Nasib WNI di Sana?

Halaman:

Terkini Lainnya

Bolehkah Penderita Diabetes Minum Air Tebu? Ini Kata Ahli Gizi UGM

Bolehkah Penderita Diabetes Minum Air Tebu? Ini Kata Ahli Gizi UGM

Tren
Bandara di Jepang Catat Nol Kasus Kehilangan Bagasi Selama 30 Tahun, Terbaik di Dunia

Bandara di Jepang Catat Nol Kasus Kehilangan Bagasi Selama 30 Tahun, Terbaik di Dunia

Tren
La Nina Berpotensi Tingkatkan Curah Hujan di Indonesia, Kapan Terjadi?

La Nina Berpotensi Tingkatkan Curah Hujan di Indonesia, Kapan Terjadi?

Tren
Kasus yang Bikin Bea Cukai Disorot: Sepatu Impor hingga Alat Bantu SLB

Kasus yang Bikin Bea Cukai Disorot: Sepatu Impor hingga Alat Bantu SLB

Tren
Biaya Kuliah Universitas Negeri Malang 2024/2025 Program Sarjana

Biaya Kuliah Universitas Negeri Malang 2024/2025 Program Sarjana

Tren
Hari Pendidikan Nasional 2024: Tema, Logo, dan Panduan Upacara

Hari Pendidikan Nasional 2024: Tema, Logo, dan Panduan Upacara

Tren
Beredar Kabar Tagihan UKT PGSD UNS Capai Rp 44 Juta, Ini Penjelasan Kampus

Beredar Kabar Tagihan UKT PGSD UNS Capai Rp 44 Juta, Ini Penjelasan Kampus

Tren
Semifinal Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024 Hari Ini, Pukul Berapa?

Semifinal Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024 Hari Ini, Pukul Berapa?

Tren
Ramai soal 'Review' Resto Bikin Usaha Bangkrut, Pakar Hukum: Sah tapi Harus Berimbang

Ramai soal "Review" Resto Bikin Usaha Bangkrut, Pakar Hukum: Sah tapi Harus Berimbang

Tren
6 Kondisi Penumpang Kereta yang Berhak Dapat Kompensasi KAI, Apa Saja?

6 Kondisi Penumpang Kereta yang Berhak Dapat Kompensasi KAI, Apa Saja?

Tren
3 Pemain Uzbekistan yang Patut Diwaspadai Timnas Indonesia, Salah Satunya Punya Nilai Rp 86,81 Miliar

3 Pemain Uzbekistan yang Patut Diwaspadai Timnas Indonesia, Salah Satunya Punya Nilai Rp 86,81 Miliar

Tren
Sepak Terjang Benny Sinomba Siregar, Paman Bobby Nasution yang Ditunjuk Jadi Plh Sekda Kota Medan

Sepak Terjang Benny Sinomba Siregar, Paman Bobby Nasution yang Ditunjuk Jadi Plh Sekda Kota Medan

Tren
Jadwal dan Live Streaming Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U23, Kick Off 21.00 WIB

Jadwal dan Live Streaming Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U23, Kick Off 21.00 WIB

Tren
Siapa Kandidat Terkuat Pengganti Rafael Struick di Laga Indonesia Vs Uzbekistan?

Siapa Kandidat Terkuat Pengganti Rafael Struick di Laga Indonesia Vs Uzbekistan?

Tren
Mengapa Bisa Mengigau Saat Tidur? Ternyata Ini Penyebabnya

Mengapa Bisa Mengigau Saat Tidur? Ternyata Ini Penyebabnya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com