KOMPAS.com - Kucing termasuk hewan peliharaan yang banyak disukai orang karena mereka dinilai menggemaskan dan lucu.
Namun, tidak semua orang bisa menyukai kucing, dengan alasannya masing-masing.
Bisa karena alergi, atau sebab dinilai kotor, bau, atau bisa berpotensi menularkan penyakit.
Alih-alih menyakitinya, bagi yang kurang menyukai kucing, Anda bisa mengusirnya dengan cara halus tanpa perlu menyakitinya.
Kucing memiliki indera penciuman yang sangat baik dengan sekitar 200 hingga 300 juta reseptor bau di saluran hidungnya.
Indera penciuman kucing membantu mereka menemukan makanan, musuh, berkomunikasi, bahkan mendeteksi wilayah sekitar.
Karena indera penciumannya tajam, kucing menjadi lebih sensitif terhadap bau yang menyengat.
Baca juga: Cara Mengusir Kucing Liar Tanpa Perlu Menyakitinya
Untuk mengusir kucing liar, terdapat beberapa benda beraroma tajam yang tidak disukai hewan berbulu ini.
Berikut beberapa bau yang dibenci kucing liar sehingga ampuh dgunakan untuk mengusirnya:
Menurut Express UK, para ahli menyakini kucing membenci aroma jeruk yang menyengat, seperti lemon, jeruk nipis, jeruk, dan grapefruit.
Untuk mengusir kucing liar, semprotkan jus atau minyak esensial beraroma lemon ke area yang dilewatinya. Selain itu, bisa juga dengan meletakkan kulit jeruk di halaman rumah.
Namun, perlu diingat bahwa jeruk agak beracun bagi kucing. Karena itu, jangan biarkan mereka memakan atau minumnya.
Cuka putih termasuk bahan penolak paling efektif untuk hewan dan serangga berkat aromanya. Ini berbeda dengan cuka apel yang baunya cenderung manis.
Bau cuka sangat menyengat sehingga mengganggu indera kucing dan menutupi aroma makanan di sekitarnya.
Untuk menggunakannya, encerkan cuka putih dengan perbandingan satu banding satu menggunakan air. Kemudian semprot ke area yang diinginkan.
Baca juga: Benarkah Kucing Takut pada Mentimun? Simak Penjelasan Berikut
Untuk mencegah kucing liar masuk rumah, tanam tumbuhan ini di halaman maupun di dalam rumah dengan pot.
Sebaiknya, hindari menggunakan minyak atsiri beraroma tanaman tersebut karena beracun bagi kucing jika tertelan.
Bubuk kopi mengeluarkan aroma menyengat sekaligus beracun bagi kucing berkat kandungan kafein dan teobromin di dalamnya.
Untuk mengusir kucing, seduh kopi dengan air kemudian buang ampasnya ke halaman rumah. Ini juga berfungsi sebagai pupuk kompos.
Jika menggunakan bubuk yang belum diseduh, pastikan untuk memasukkan kopi ke dalam wadah sebelum diletakkan di tempat yang dituju.
Meski aneh, Express UK menambahkan bahwa aroma rambut manusia diyakini bisa membuat kucing takut.
Walaupun tidak masuk akal, cara ini bisa digunakan dengan meletakkan rambut rontok ke halaman rumah. Rambut secara alami akan membusuk dan menjadi kompos sehingga tidak berbahaya.