KOMPAS.com – Burung dikenal sebagai hewan yang memiliki kemampuan untuk terbang, karena memiliki sayap.
Namun ternyata tidak semua burung yang ada di dunia ini bisa terbang, meskipun ia memiliki sayap.
Berikut ini sejumlah burung yang tidak bisa terbang dengan sejumlah alasan. Bisa karena ciri khas tubuhnya yang tidak mendukung untuk terbang, juga karena faktor adaptasi lingkungannya.
Namun meskipun penguin tidak bisa terabang, ia ternyata andal dalam berenang dan menyelam bahkan mereka menghabiskan banyak waktunya untuk berenang.
Penguin mempunyai kaki yang pendek dan tubuh yang kekar sehingga penguin mempunyai cara jalan tegak yang khas.
Ukuran telur mereka juga sangat besar dengan berat mencapai 1,5 kg. Burung unta tidak dapat terbang, namun dapat berlari dengan kecepatan lebih dari 70 km per jam.
Baca juga: Ramai soal Burung Unta Bisa Ditunggangi, Amankah?
Burung ini mempunyai bulu yang berwarna warni sehingga menarik untuk dipandang.
Kasuari dapat ditemukan di kawasan Asia Tenggara dan Australia.
Tiga dari empat spesies yang terkenal agresif ini tidak bisa terbang karena terlalu berat untuk terbang.
Sesuai dengan namanya, hewan yang merupakan hewan asli Amerika Selatan ini berlari melintasi air dan mengepakkan sayapnya seperti roda di atas kapal uap.
Bulu burung ini berwarna hitam kecoklatan dan memiliki paruh yang panjang dengan ujungnya yang tajam.
Burung ini mempunyai panjang sekitar 1 meter dengan berat dua sampai 4 kg. Selain itu, burung Galapagos mempunyai kaki yang berselaput yang digunakan untuk berjalan.
Baca juga: Mengenal Wisdom, Burung Liar Tertua di Dunia yang Masih Ada