KOMPAS.com – Kucing mempunyai gaya tidur yang bermaca-macam. Masing-masing gaya tersebut mempunyai artinya sendiri.
Kucing memang dikenal mempunyai hobi tidur. Dikutip dari PetMD, kurang lebih 18 jam sehari dihabiskan oleh kucing untuk tidur.
Sebagian besar perilaku tidur mereka berasal dari kecenderungan sosial.
Kucing dapat tidur menyendiri ataupun dapat tidur di samping majikannya karena kucing dapat memiliki hubungan sosial dan membentuk ikatan dengan manusia.
Posisi tidur kucing utamanya berasal dari sifat alami di alam liarnya.
Kucing adalah hewan pemangsa. Jadi di alam liar atau saat berada di luar ruangan, mereka selalu memerhatikan lingkungan sekitar dan melindungi tubuhnya.
Dilansir dari thediscerningcat, terdapat arti setidaknya 13 gaya kucing tidur yang biasanya ditemui, yakni:
Baca juga: 5 Alasan Kucing Mengabaikan Pemiliknya
Posisi tidur ini bertujuan untuk kucing memaksimalkan kehangatan untuk kucing saat tidur dan melindungi semua organ vitalnya.
Gaya tidur ini merupakan yang paling kucing sering lakukan ketika berada di alam liar.
Kucing juga terkadang dapat mengambil gaya ini jika merasa tidak aman.
Kucing yang tidur dengan gaya ini merupakan pertanda bahwa mereka memiliki hubungan yang sangat baik dengan pemiliknya.
Gaya ini adalah posisi cukup rentan untuk kucing.
Oleh karena itu, mereka hanya mengambil gaya tidur ini bila mereka memercayai lingkungan dan orang di sekitarnya.
Gaya tidur menyamping memiliki banyak kesamaan dengan posisi perut menghadap ke atas.