Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

12 Tanaman Herbal yang Sering Digunakan untuk Menurunkan Gula Darah

Kompas.com - 12/09/2022, 15:30 WIB
Alinda Hardiantoro,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sejumlah tanaman terbukti berkhasiat untuk menurunkan kadar gula darah dalam tubuh.

Dikutip dari Journal of Ethnobiology and Ethnomedicine, sebanyak 37 tanaman dilaporkan kerap digunakan untuk pengobatan diabetes di Bangladesh.

Tanaman yang paling sering digunakan adalah Coccinia indica, Azadirachta indica, Trigonella foenum-graecum, Syzygium cumini, Terminalia chebula, Ficus racemosa, Momordica charantia, dan Swietenia mahagoni.

Namun, penggunaan tanaman obat gula darah ini perlu didampingi oleh pengobatan lainnya. Selain itu, masih diperlukan studi intervensi klinis untuk membuktikan bahwa penggunaan obat herbal ini aman dan efektif.

Perlu diketahui, kadar gula darah yang tinggi di dalam tubuh kerap menimbulkan berbagai masalah kesehatan.

Oleh sebab itu, beragam cara menurunkan gula darah dalam tubuh kerap dilakukan, mulai dari terapi pelengkap, konsumsi obat-obatan herbal hingga suplemen.

Baca juga: Berapa Batas Kadar Gula Darah Rendah? Waspadai Ciri-cirinya!


Tanaman herbal penurun gula darah

Menurut Medical News Today, tanaman herbal hingga suplemen tidak dapat menyembuhkan diabetes dan tidak bisa dijadikan satu-satunya obat diabetes.

Menurut American Diabetes Association (ADA) Standards of Medical Care in Diabetes tahun 2022, tidak ada bukti yang jelas bahwa tanaman herbal atau suplemen bermanfaat bagi penderita diabetes tanpa tambahan pengobatan.

Namun, di beberapa kasus, mengonsumsi tanaman herbal bisa meredakan gejala diabetes dan mengurangi risiko komplikasi.

Kendati demikian, penting untuk mengonsultasikan konsumsi tanaman herbal ini kepada dokter yang menangani diabetes Anda.

Berikut tanaman yang kerap digunakan untuk menurunkan gula darah:

Baca juga: Muncul Kehitaman pada Lipatan Kulit, Dokter: Bisa Jadi Itu Gejala Diabetes

1. Lidah buaya

Penelitian 2013 menunjukkan bahwa lidah buaya berkhasiat untuk mengobati gejala diabetes pada tikus. Temuan itu menunjukkan bahwa lidah buaya dapat membantu melindungi dan memperbaiki sel beta di pankreas yang memproduksi insulin.

Penelitian selanjutnya pada 2020 menyimpulkan bahwa lidah buaya dapat membantu:

  • Meningkatkan kadar insulin
  • Meningkatkan kesehatan dan jumlah sel terkait di pankreas, yang dikenal sebagai pulau
  • Melindungi terhadap penyakit ginjal diabetes, depresi, dan kecemasan dengan mengurangi stres oksidatif
  • Meningkatkan kesehatan mata.

Baca juga: 10 Camilan Sehat untuk Penderita Diabetes, Bisa Membantu Turunkan Kadar Gula Darah

Lidah buaya adalah tumbuhan yang mempunyai beragam manfaat.Freepik/Racool_studio Lidah buaya adalah tumbuhan yang mempunyai beragam manfaat.

2. Pare

Menurut Everyday Health, pare merupakan bahan pangan yang populer di Asia dan kerap digunakan sebagai pengobatan tradisional China.

Penelitian telah menunjukkan bahwa ekstrak pare dapat menurunkan gula darah.

Halaman:

Terkini Lainnya

Polisi dan Istri Brigadir RAT Beda Keterangan soal Keberadaan Korban Sebelum Tewas

Polisi dan Istri Brigadir RAT Beda Keterangan soal Keberadaan Korban Sebelum Tewas

Tren
Viral, Video Wisatawan di Curug Ciburial Bogor Kena Pungli, Pelaku Sudah Diamankan

Viral, Video Wisatawan di Curug Ciburial Bogor Kena Pungli, Pelaku Sudah Diamankan

Tren
Alasan Kapolri Buka Peluang Pengungkapan Kasus Meninggalnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Alasan Kapolri Buka Peluang Pengungkapan Kasus Meninggalnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Tren
Kasus KIP Kuliah, Undip: Mahasiswi Rela Mundur untuk Digantikan yang Lebih Butuh

Kasus KIP Kuliah, Undip: Mahasiswi Rela Mundur untuk Digantikan yang Lebih Butuh

Tren
2 Cara Indonesia Lolos Olimpiade 2024 Paris

2 Cara Indonesia Lolos Olimpiade 2024 Paris

Tren
Pertandingan Timnas Indonesia Vs Irak Malam Ini, Pukul Berapa?

Pertandingan Timnas Indonesia Vs Irak Malam Ini, Pukul Berapa?

Tren
Penjelasan Wakil Wali Kota Medan soal Paman Bobby Jadi Plh Sekda

Penjelasan Wakil Wali Kota Medan soal Paman Bobby Jadi Plh Sekda

Tren
Daftar Juara Piala Thomas dan Uber dari Masa ke Masa, Indonesia dan China Mendominasi

Daftar Juara Piala Thomas dan Uber dari Masa ke Masa, Indonesia dan China Mendominasi

Tren
Video Viral Pria Ditusuk hingga Meninggal karena Berebut Lahan Parkir, Ini Kata Polisi

Video Viral Pria Ditusuk hingga Meninggal karena Berebut Lahan Parkir, Ini Kata Polisi

Tren
Ramai soal Penerima KIP Kuliah Bergaya Hidup Mewah, Ini Alasan KIPK Bisa Dicabut

Ramai soal Penerima KIP Kuliah Bergaya Hidup Mewah, Ini Alasan KIPK Bisa Dicabut

Tren
Ramai Dibicarakan, Apa Itu KIP Kuliah? Berikut Syarat, Keunggulan, dan Jangka Waktunya

Ramai Dibicarakan, Apa Itu KIP Kuliah? Berikut Syarat, Keunggulan, dan Jangka Waktunya

Tren
Terungkap, Begini Kronologi Pembunuhan Wanita dalam Koper di Cikarang

Terungkap, Begini Kronologi Pembunuhan Wanita dalam Koper di Cikarang

Tren
Buku-buku Kuno Memiliki Racun dan Berbahaya jika Disentuh, Kok Bisa?

Buku-buku Kuno Memiliki Racun dan Berbahaya jika Disentuh, Kok Bisa?

Tren
Kronologi Kericuhan yang Diduga Libatkan Suporter Sepak Bola di Stasiun Manggarai

Kronologi Kericuhan yang Diduga Libatkan Suporter Sepak Bola di Stasiun Manggarai

Tren
Apakah Masih Relevan Meneladani Ki Hadjar Dewantara?

Apakah Masih Relevan Meneladani Ki Hadjar Dewantara?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com