Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Viral Kepanikan Penumpang Kapal Diterjang Badai, Ini Kata ASDP

Kompas.com - 15/02/2021, 17:03 WIB
Nur Rohmi Aida,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebuah unggahan video mengenai kepanikan penumpang saat kapal feri diterjang badai, viral di media sosial Instagram dan TikTok.

Video tersebut salah satunya diunggah oleh akun Instagram @makasar__iinfo.

"Suasana semakin mencekam. Ferry Waara Baubau, Sulawesi Tenggara, Minggu (14/02/2021).

Repost: Fudin Agon," tulis akun tersebut.

Baca juga: Kapal yang Terbakar dan Meledak di Samarinda Milik Perusahaan Anggota DPR

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by OFFICIAL MAKASSAR INFO (@makasar__iinfo)

Dalam unggahan tersebut terlampir 4 slide video yang memperlihatkan sejumlah orang di atas kapal.

Slide pertama terlihat sejumlah orang panik sembari mengenakan pelampung.

Dalam video tersebut terdengar suara tangisan sejumlah orang yang diselingi suara beberapa orang pria yang berupaya menenangkan.

"Sudah pada panik penumpang karna angin badai. Sudah pada istighfar," ujar suara tersebut.

Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Kapal Rabaul Queen Tenggelam di Papua Nugini, Ratusan Penumpang Tewas


Konfirmasi Kompas.com

Saat dikonfirmasi terkait video tersebut, Corporate Communication Manager PT Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan (ASDP) Pricylya Chairunisa  menjelaskan, peristiwa dalam video viral tersebut terjadi pada Minggu (14/2/2021) petang. 

Kejadian bermula saat KMP Tenggiri yang mulai berlayar dari Pelabuhan Waara (Buton Tengah, Sulawesi Tenggara) hendak menuju ke Pelabuhan Baubau, Sulawesi Tenggara.

"KMP Tenggiri lepas dari pelabuhan Waara sekitar pukul 18.00 untuk pelayaran jarak 5 mil," ujarnya dihubungi Kompas.com, Senin (15/1/2021).

Namun saat kapal berada di tengah perjalanan cuaca di laut mendadak memburuk. Kondisi itu membuat sejumlah penumpang panik. 

"Di pertengahan cuaca memburuk, sehingga membuat para penumpang panik," ungkapnya.

Baca juga: Video Viral, Seniman Ini Melukis Orang-orang yang Memakai Masker di Kereta

Sampai ke pelabuhan dengan selamat

Meskipun sempat diterjang badai, Pricilya menyampaikan bahwa kapal feri tersebut akhirnya tetap mampu menyelesaikan perjalannya hingga pelabuhan tujuan. 

Disebutkan, kapal berhasil sandar di Pelabuhan Baubau meskipun harus menempuh perjalanan satu jam. Sementara dalam kondisi normal biasanya hanya memakan waktu sekitar 25-30 menit

Kapal feri tersebut memuat penumpang 121 orang dengan rincian penumpang 103 orang dengan satu di antaranya anak kecil dan awak kapal 18 orang, serta 60 kendaraan dengan rincian 14 roda empat dan 46 roda dua.

"Kapal tetap bisa melaju ke pelabuhan dan sandar pukul 19.00," jelasnya.

Baca juga: 7 Toko Buku Unik, Mulai dari Kapal, di Tengah Sawah hingga Bekas Bank

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com