Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Jaya Suprana
Pendiri Sanggar Pemelajaran Kemanusiaan

Penulis adalah pendiri Sanggar Pemelajaran Kemanusiaan.

Rekor Muri: Katedral Jakarta, Gereja Katolik Pertama yang Seluruh Sumber Listriknya dari Energi Surya

Kompas.com - 15/01/2021, 13:07 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

SABTU 9 Januari 2021, Gereja Katedral Jakarta memperoleh anugerah penghargaan Museum Rekor-Dunia Indonesia (Muri) atas rekor “Gereja Katolik Pertama yang Seluruh Sumber Listriknya Menggunakan Panel Energi Surya” .

Tenaga surya

Upacara seremonial penandatanganan prasasti, sekaligus pencatatan Rekor Muri diterima oleh Uskup Agung Jakarta Mgr Ignatius Suharyo Hardjoatmodjo, disaksikan oleh mantan Menteri ESDM Ignatius Jonan sebagai perwakilan donatur, dan disaksikan pula oleh Romo Hani Rudi Hartoko, SJ, selaku Kepala Pastor Paroki Katedral Jakarta.

Baca juga: Gunakan Energi Surya, Gereja Katedral Jakarta Hemat Biaya Listrik 30 Persen

Ignatius Jonan mengucapkan terima kasih kepada para donatur atas terealisasinya momen itu dan kepada sejumlah lembaga yang turut memberi dukungan, seperti PLN, Masyarakat Ketenagalistrikan Indonesia, Direktorat Energi Terbarukan dan Konservasi Energi, serta Kementerian ESDM.

Sri Paus Fransiskus

Langkah penggunaan panel surya oleh Gereja Katedral Jakarta sejalan dengan komitmen Sri Paus Fransiskus dalam merawat Planet Bumi sebagai rumah kita bersama.

Sri Paus telah memaklumatkan program Vatikan yang secara total ikut mencegah pemanasan global selambat-lambatnya tahun 2050.

Penggunaan panel energi surya memberikan banyak manfaat untuk umat manusia, antara lain produksi energi bersih, menghemat tagihan biaya listrik, tidak membutuhkan bahan bakar, tidak menghasilkan polusi udara dan suara, ramah lingkungan karena tidak memancarkan emisi gas rumah kaca yang berbahaya seperti karbon dioksida, tidak berdampak pada perubahan iklim, serta dapat menghindari pemanasan global dan menciptakan lingkungan yang lebih baik.

Anugerah Tuhan

Dengan demikian, secara nyata Katedral Jakarta turut terlibat dan berkontribusi dalam menggiatkan gerakan hemat listrik melalui panel energi surya.

Dapat dibayangkan betapa besar manfaat bagi upaya penghematan energi demi melestarikan lingkungan hidup apabila seluruh rumah ibadah di Planet Bumi, seperti Katedral Jakarta, berkenan menggunakan panel energi surya demi optimal mendayagunakan panas matahari yang telah dianugerahkan oleh Yang Maha Kasih kepada umat manusia serta segenap makhluk hidup di marcapada ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com