Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramai Promo 11.11, Ini Tips Belanja agar Tidak Rugi dan Menyesal

Kompas.com - 11/11/2020, 09:45 WIB
Nur Fitriatus Shalihah,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tanggal 11 November ini banyak promo yang diberikan oleh para merchant kepada konsumen bertajuk promo 11.11

Promo yang diberikan beragam, mulai dari diskon hingga gratis barang tertentu. Saat pandemi, berbagai platform jual beli online juga berloba-lomba berikan diskon.

Tapi bagaimana supaya konsumen tidak rugi menyia-nyiakan uangnya dengan adanya promo 11.11 atau 11 November ini?

Baca juga: Lelang Rp 1.000 dan Promo Lainnya dari Blibli di Harbolnas 11.11

Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Bhima Yudhistira memberikan tips-tips belanja online. Dia mengingatkan untuk membeli hanya sesuai kebutuhan.

"Jangan menjadi impulsive buyer atau belanja tidak sesuai kebutuhan karena mengikuti tren sesaat. Apalagi di era medsos dimana perilaku konsumen dipengaruhi influencer dan paid endorser," katanya pada Kompas.com, Rabu (11/11/2020).

Mengatur belanja

Bhima juga mengingatkan saat ini Indonesia tengah mengalami resesi. Sehingga masyarakat perlu mengatur pembelanjaannya.

Dia mengatakan uang yang dimiliki bisa dibelanjakan untuk barang-barang konsumsi atau dibutuhkan. Prioritasnya ke makanan dan produk kesehatan.

Sementara itu untuk barang-barang yang sifatnya sekunder dan tersier, lebih baik menurutnya ditunda dulu.

"Usahakan kalau tidak terpaksa jangan sampai meminjam uang untuk beli barang barang yang sifatnya konsumsi," tambahnya.

Baca juga: Harbolnas 11.11, Ini Promo yang Ditawarkan Lazada, Shopee, dan Bukalapak

Jangan mudah tergoda

Bhima juga mengingatkan untuk tidak mudah tergoda dengan harga barang yang diskon atau murah.

"Cek dulu produk dari kompetitor lainnya. Bisa jadi diskon 50 persen tapi harga aslinya memang harga setelah diskon," ujarnya.

Selain itu pembeli harus rajin membaca review dari konsumen yang sudah beli barang sebelum memutuskan untuk membeli. Hal itu untuk memastikan kualitas dari barang yang akan dibeli.

Dia juga memperingatkan, harga barang bisa saja murah, tapi perhatikan ongkos kirimnya.

"Cari penjual yang lokasinya dekat dengan tujuan pengiriman barang untuk mendapatkan biaya ongkir yang terjangkau," kata Bhima.

Barang elektronik

Lalu jika membeli barang elektronik yang harganya lumayan usahakan dilindungi oleh asuransi. Hal itu untuk menghindari kerugian karena pecah atau rusaknya barang ketika pengiriman.

Tak hanya soal belanja, Bhima juga mengingatkan soal menabung. Saat resesi, penting untuk memiliki dana cadangan.

"Jangan ditabung semua juga. Cukup memiliki dana darurat. Kalau di-PHK mendadak misalnya masih ada simpanan untuk bertahan hidup sambil mencari pekerjaan baru," katanya.

Besaran dana darurat atau cadangan menurut Bhima sekitar 30 persen dari pendapatan. Itu untuk berjaga jaga apabila kondisi darurat atau sakit.

Baca juga: Ulang Tahun, Sriwijaya Air Beri Promo Tiket Rp 170.000, Cek Syarat Ketentuannya!

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Lari atau Bersepeda, Mana yang Lebih Cepat Menurunkan Berat Badan?

Lari atau Bersepeda, Mana yang Lebih Cepat Menurunkan Berat Badan?

Tren
Manfaat Daun Gatal Papua, Diklaim Ampuh Atasi Pegal dan Lelah

Manfaat Daun Gatal Papua, Diklaim Ampuh Atasi Pegal dan Lelah

Tren
Prakiraan Cuaca BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, Petir, dan Kilat 26-27 April 2024

Prakiraan Cuaca BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, Petir, dan Kilat 26-27 April 2024

Tren
[POPULER TREN] Jalan Kaki untuk Menurunkan Berat Badan | Kenaikan UKT Unsoed

[POPULER TREN] Jalan Kaki untuk Menurunkan Berat Badan | Kenaikan UKT Unsoed

Tren
Profil Shaun Evans, Wasit Indonesia vs Korsel Piala Asia U23 2024

Profil Shaun Evans, Wasit Indonesia vs Korsel Piala Asia U23 2024

Tren
Kenya Diterjang Banjir Bandang, KBRI Pastikan Kondisi WNI Aman

Kenya Diterjang Banjir Bandang, KBRI Pastikan Kondisi WNI Aman

Tren
Jadwal Festival Lampion Waisak Borobudur 2024, Tukar Tiket Mulai Mei

Jadwal Festival Lampion Waisak Borobudur 2024, Tukar Tiket Mulai Mei

Tren
Penelitian Menemukan Bagaimana Kucing Menghasilkan Suara Dengkuran Uniknya

Penelitian Menemukan Bagaimana Kucing Menghasilkan Suara Dengkuran Uniknya

Tren
Daftar Pelatih Timnas Indonesia dari Masa ke Masa, Shin Tae-yong Paling Lama

Daftar Pelatih Timnas Indonesia dari Masa ke Masa, Shin Tae-yong Paling Lama

Tren
Belum Terjual, Mobil Mario Dandy Dilelang mulai Rp 809 Juta, Simak Cara Belinya

Belum Terjual, Mobil Mario Dandy Dilelang mulai Rp 809 Juta, Simak Cara Belinya

Tren
Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U23, Shin Tae-yong dan Pratama Arhan Akan Hadapi Rekannya

Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U23, Shin Tae-yong dan Pratama Arhan Akan Hadapi Rekannya

Tren
Jadwal dan Live Streaming Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U23, Kick Off 00.30 WIB

Jadwal dan Live Streaming Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U23, Kick Off 00.30 WIB

Tren
Kronologi Perampok Sebar Uang Curian Rp 250 Juta untuk Mengecoh Kejaran Warga di Jambi

Kronologi Perampok Sebar Uang Curian Rp 250 Juta untuk Mengecoh Kejaran Warga di Jambi

Tren
20 Negara Penduduk Terbanyak di Dunia 2024, Indonesia Nomor Berapa?

20 Negara Penduduk Terbanyak di Dunia 2024, Indonesia Nomor Berapa?

Tren
Ilmuwan Akhirnya Tahu Apa Isi Bulan, Disebut Mirip dengan Bumi

Ilmuwan Akhirnya Tahu Apa Isi Bulan, Disebut Mirip dengan Bumi

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com