Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inggris Tumbang, Kini 10 Negara Jatuh ke Jurang Resesi

Kompas.com - 13/08/2020, 06:31 WIB
Jawahir Gustav Rizal,
Jihad Akbar

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sejumlah negara telah melaporkan pertumbuhan ekonomi terkontraksi selama masa pandemi Covid-19.

Bahkan, beberapa negara sudah jatuh ke jurang resesi karena setidaknya dua kuartal berturut pertumbuhan ekonominya minus. Terbaru adalah Inggris.

Mengutip The Guardian, Rabu (12/8/2020), Inggris mengalami resesi terparah sepanjang sejarah perekonomiannya.

Badan Statistik Nasional Inggris (ONS) melaporkan produk domestik bruto (PDB) pada kuartal II tahun 2020 minus 20,4 persen.

Sebelumnya, Inggris mengalami minus 2,2 persen pada kuartal I tahun 2020.

Baca juga: Pertumbuhan Ekonomi Minus 20,4 Persen, Inggris Masuk Jurang Resesi

Dengan demikian, Inggris jatuh ke jurang resesi setelah mencatat dua kuartal berturut-turut pertumbuhan ekonomi minus.

Resesi Inggris tidak bisa dilepaskan dari pandemi Covid-19 yang menyerang sejak Maret lalu dan kebijakan lockdown.

Kondisi perekonomian Inggris yang terpuruk itu menambah panjang daftar negara-negara yang mengalami resesi di masa pandemi Covid-19.

Seperti diberitakan Kompas.com, Jumat (7/8/2020), sebelum Inggris sudah ada sembilan negara yang terlebih dulu mengalami resesi.

Berikut daftarnya:

1. Amerika Serikat (AS)

Amerika Serikat telah memasuki jurang resesi di masa pandemi virus corona.

Pada kuartal II tahun 2020, pertumbuhan ekonomi AS dilaporkan minus 32,9 persen. Padahal pada kuartal I tahun 2020 perekonomian AS sudah minus 5 persen.

Konstraksi pertumbuhan ekonomi ini terjadi lantara adanya penurunan tajam pada konsumsi rumah tangga, ekspor, produksi, investasi, serta belanja pemerintah lokal maupun negara bagian.

Baca juga: Pertumbuhan Ekonomi Diprediksi -1 Persen di Kuartal III 2020, RI Terancam Resesi

2. Jerman

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com