Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Airy, Airbnb, Traveloka Terhantam Corona, Mampukah Bisnis Rekreasi Pulih Usai Pandemi?

Kompas.com - 08/05/2020, 20:03 WIB
Vina Fadhrotul Mukaromah,
Virdita Rizki Ratriani

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pandemi corona masih menjadi sebuah persoalan yang berdampak bagi berbagai lini di Indonesia, terutama sektor bisnis.

Sejumlah bisnis diketahui telah melakukan berbagai tindakan, mulai dari penutupan layanan sementara, PHK, hingga penutupan operasional secara permanen.

Terbaru, perusahaan start-up Airy mengumumkan penutupan bisnisnya secara permanen karena terdampak oleh pandemi virus corona, terutama di sektor pariwisata.

Namun, apakah tindakan yang dilakukan para pelaku usaha ini benar? 

Baca juga: Airy Tutup, Ini Daftar 6 Perusahaan yang PHK Karyawan karena Corona

Penutupan sementara

Menurut Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Bhima Yudhistira, tekanan bagi perusahaan start-up di tengah pandemi memang cukup besar.

"Apalagi perusahaan juga mungkin agak kesulitan untuk mencari pembiayaan baru," tutur Bhima saat dihubungi Kompas.com, Jumat (8/5/2020).

Menurut Bhima, langkah untuk menonaktifkan bisnis secara sementara yang dilakukan oleh sejumlah pelaku usaha atau perusahaan sudah tepat.

Baca juga: Airy Rooms Gulung Tikar, Ini Penyebabnya

"Bukan ditutup secara permanen," kata Bhima. Ia mengungkapkan bahwa saat pandemi berakhir, dipastikan leisure economy atau ekonomi rekreasi akan menjadi sumber ekonomi yang menjanjikan.

"Jadi, mulai dari sektor pariwisata kemudian juga perhotelan, ini akan diminati banyak orang," jelas dia. 

Kondisi tersebut didukung oleh demografi Indonesia dengan proporsi usia "milenial" yang cukup banyak. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), ada sekitar 90 juta orang milenial yang ada di Indonesia.

Baca juga: Kiprah Airy Rooms, Dirintis 2015, Tutup Permanen 31 Mei 2020 akibat Pandemi Corona

"Milenial ini kan punya ketertarikan yang lebih besar untuk jalan-jalan atau travelling. Jadi, sebaiknya, jangan ditutup secara permanen," ujar Bhima. 

Oleh karena itu, ia menyayangkan keputusan yang diambil oleh pihak Airy untuk menutup bisnisnya secara permanen.

"Ini harusnya temporary bukan kemudian secara permanen, karena bisnis modelnya Airy ini bagus dan memang sangat membantu banyak hotel low budget untuk bisa berkembang di Indonesia," tutur Bhima. 

Baca juga: Dampak Pandemi Corona, Airy Tutup Lapak Akhir Mei

Strategi bertahan

Adapun strategi yang dapat dilakukan oleh para pelaku usaha atau bisnis, menurut Bhima, contohnya adalah dengan downsizing atau efisiensi di berbagai lini.

"Perusahaan bisa melakukan misalnya downsizing atau efisiensi di berbagai lini. Ada juga yang kemudian melakukan penghematan-penghematan, untuk menahan ekspansi dulu," jelas Bhima. 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Jadwal Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U23: Senin 29 April 2024 Pukul 21.00 WIB

Jadwal Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U23: Senin 29 April 2024 Pukul 21.00 WIB

Tren
Duduk Perkara Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Tak Buka 24 Jam

Duduk Perkara Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Tak Buka 24 Jam

Tren
Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Tren
Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Tren
Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Tren
Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Tren
3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

Tren
Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Tren
Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Tren
'Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... '

"Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... "

Tren
Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Tren
Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain'

Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain"

Tren
Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Tren
Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Tren
Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com