Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Johar Arief

Produser Program Talk Show Satu Meja The Forum dan Dua Arah Kompas TV

Wartawan dan saat ini produser program talk show Satu Meja The Forum dan Dua Arah di Kompas TV ? Satu Meja The Forum setiap Rabu pukul 20.00 WIB LIVE di Kompas TV ? Dua Arah setiap Senin pukul 22.00 WIB LIVE di Kompas TV

Perang Melawan Corona: Alasan Kenapa Tak Perlu Panik

Kompas.com - 04/03/2020, 09:12 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

VIRUS Corona terdeteksi di Indonesia. Dua warga yang dinyatakan positif Virus Corona dirawat di RS Sulianti Saroso, Jakarta Utara. Sementara enam pasien suspect menjalani isolasi di rumah sakit penyakit infeksi tersebut.

Menyusul diumumkannya kasus Covid-19 di Tanah Air, beberapa warga menunjukkan gejala panic buying dengan memborong barang-barang kebutuhan pokok.

Masker dan cairan pembersih tangan (hand sanitizer) telah lebih dulu langka di pasaran karena diburu masyarakat. Jika pun ada, harganya melambung berkali lipat.

Baca juga: Panduan Lengkap Menghadapi Wabah Virus Corona

Di Istana Kepresidenan, Selasa (3/3/2020), Presiden Joko Widodo meminta masyarakat tak perlu panik belanja karena pemerintah menjamin ketersediaan barang-barang.

Menghadapi penyebaran Virus Corona, masyarakat sebenarnya tak perlu merasa khawatir secara berlebihan apalagi panik. Kepanikan yang memicu tindakan irasional justru akan membuat keadaan lebih buruk.

Yang perlu dilakukan adalah menggali informasi yang benar seputar Virus Corona dan penyakit yang ditimbulkannya dari sumber-sumber terpercaya dan mencernanya dengan pikiran jernih. Pengetahuan yang cukup akan membuat kita waspada dan bertindak rasional dalam mencegah diri kita tertular Virus Corona.

Alasan tak perlu khawatir berlebihan

Banyak alasan yang seharusnya membuat kita tak perlu khawatir secara berlebihan.

Jika menilik data, hingga Selasa (3/3/2020), Virus Corona telah menulari 91.320 orang secara global (Coronavirus COVID-19 Global Cases by Johns Hopkins CSSE).

Sebanyak 80.151 orang di antaranya, atau 88 persen, tinggal di negara China. Di luar China, virus ini menulari 11.169 orang atau 12 persen dari total orang yang tertular secara global.

Artinya, bagi warga Indonesia yang tinggal di Tanah Air, kemungkinan tertular Virus Corona sangat-sangat jauh lebih kecil dari mereka yang tinggal di negeri China.

Kepanikan dan kekhawatiran yang terjadi di China tidak seharusnya ditiru oleh masyarakat yang tinggal di Tanah Air.

Situasi yang terjadi di Indonesia jauh berbeda dari apa yang terjadi di China. Karenanya, tindakan pencegahan yang dilakukan pemerintah Cina seperti mengisolasi seluruh kota (lock down) tak perlu dikhawatirkan secara berlebihan akan terjadi di Indonesia.

Secara global, pasien yang meninggal karena Covid-19 (dari 91.320 orang yang tertular) sejauh ini 3.118 orang. Dengan demikian, tingkat kematian Covid-19 adalah 3 persen dan tingkat kesembuhan 97 persen.

Baca juga: Lebih dari 50 Persen Pasien Sembuh, China Tutup 1 RS Darurat Virus Corona

Dibandingkan Covid-19, tingkat kematian pada kasus flu burung jauh-jauh lebih tinggi (50-80 persen). Begitupun pada kasus MERS (35 persen) dan SARS (10 persen).

IlustrasiShutterstock Ilustrasi

Artinya, bagi orang yang tertular Virus Corona, kemungkinan sembuh dari penyakit ini sangat besar (97 persen).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Beredar Kabar Tagihan UKT PGSD UNS Capai Rp 44 Juta, Ini Penjelasan Kampus

Beredar Kabar Tagihan UKT PGSD UNS Capai Rp 44 Juta, Ini Penjelasan Kampus

Tren
Semifinal Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024 Hari Ini, Pukul Berapa?

Semifinal Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024 Hari Ini, Pukul Berapa?

Tren
Ramai soal 'Review' Resto Bikin Usaha Bangkrut, Pakar Hukum: Sah tapi Harus Berimbang

Ramai soal "Review" Resto Bikin Usaha Bangkrut, Pakar Hukum: Sah tapi Harus Berimbang

Tren
6 Kondisi Penumpang Kereta yang Berhak Dapat Kompensasi KAI, Apa Saja?

6 Kondisi Penumpang Kereta yang Berhak Dapat Kompensasi KAI, Apa Saja?

Tren
3 Pemain Uzbekistan yang Patut Diwaspadai Timnas Indonesia, Salah Satunya Punya Nilai Rp 86,81 Miliar

3 Pemain Uzbekistan yang Patut Diwaspadai Timnas Indonesia, Salah Satunya Punya Nilai Rp 86,81 Miliar

Tren
Sepak Terjang Benny Sinomba Siregar, Paman Bobby Nasution yang Ditunjuk Jadi Plh Sekda Kota Medan

Sepak Terjang Benny Sinomba Siregar, Paman Bobby Nasution yang Ditunjuk Jadi Plh Sekda Kota Medan

Tren
Jadwal dan Live Streaming Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U23, Kick Off 21.00 WIB

Jadwal dan Live Streaming Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U23, Kick Off 21.00 WIB

Tren
Siapa Kandidat Terkuat Pengganti Rafael Struick di Laga Indonesia Vs Uzbekistan?

Siapa Kandidat Terkuat Pengganti Rafael Struick di Laga Indonesia Vs Uzbekistan?

Tren
Mengapa Bisa Mengigau Saat Tidur? Ternyata Ini Penyebabnya

Mengapa Bisa Mengigau Saat Tidur? Ternyata Ini Penyebabnya

Tren
Tanggal 1 Mei Hari Libur Apa?

Tanggal 1 Mei Hari Libur Apa?

Tren
Sempat Diteriaki Warga tapi Tak Menggubris, Kakek Berusia 61 Tahun Tertabrak KA di Sragen

Sempat Diteriaki Warga tapi Tak Menggubris, Kakek Berusia 61 Tahun Tertabrak KA di Sragen

Tren
Perpanjang Pajak STNK Harus Bawa KTP Asli Pemilik Kendaraan, Bagaimana jika Sudah Meninggal?

Perpanjang Pajak STNK Harus Bawa KTP Asli Pemilik Kendaraan, Bagaimana jika Sudah Meninggal?

Tren
Air Kelapa Muda Vs Air Kelapa Tua Sehat Mana? Ini Beda dan Manfaatnya

Air Kelapa Muda Vs Air Kelapa Tua Sehat Mana? Ini Beda dan Manfaatnya

Tren
Tari Rangkuk Alu Jadi Google Doodle Hari Ini, Apa Alasannya?

Tari Rangkuk Alu Jadi Google Doodle Hari Ini, Apa Alasannya?

Tren
3 Artefak Langka Majapahit Ditemukan di AS, Nilainya Rp 6,5 Miliar

3 Artefak Langka Majapahit Ditemukan di AS, Nilainya Rp 6,5 Miliar

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com