Apakah Cerita Film Ip Man Kisah Nyata?

KOMPAS.com - Bagi pencinta tayangan bertema laga, pasti tidak melewatkan film dan serial Ip Man.

Dalam film produksi Hong Kong bertajuk Ip Man (2008) dan serial televisi China berjudul sama, tokoh Ip Man, yang diperankan aktor Donnie Yen, diceritakan sebagai seorang master Wing Chun yang dihormati.

Selain dalam film dan serial televisi tersebut, sejumlah film juga mengisahkan tokoh Ip Man sebagai sosok yang sangat ikonik dalam dunia bela diri.

Sejumlah film yang dimaksud di antaranya, The Legend Is Born – Ip Man (2010), The Grandmaster (2013), Ip Man: The Final Fight (2013), dan Ip Man: Kung Fu Master (2019).

Apakah cerita film Ip Man asli diangkat dari kisah nyata?

Baca juga: Apakah Kisah Kapal Hantu The Flying Dutchman Itu Nyata?

Apakah cerita Ip Man asli?

Cerita serial dan film Ip Man diangkat dari kisah nyata seorang master seni bela diri aliran Wing Chun bernama Yip Man atau kerap dipanggil Ip Man.

Ip Man memiliki murid yang sukses mencatatkan namanya sebagai sosok aktor laga legendaris berkat keahliannya dalam seni bela diri, yakni Bruce Lee.

Ip Man lahir pada 1 Oktober 1893 di Kota Foshan, Provinsi Guangdong, China, dengan nama Ip Kai-man.

Ia lahir dari keluarga kaya dan berpengaruh, yang memastikannya tumbuh menjadi sosok cerdas dan terdidik dengan baik.

Ip Man mulai tertarik dengan Wing Chun di usia 11 tahun, usai menyaksikan kelas seni bela diri yang diajarkan oleh master Chan Wah Shun di kuil milik keluarganya.

Sekitar satu tahun kemudian, Ip Man mulai belajar seni bela diri dengan spesialisasi pertarungan jarak dekat, yang telah dikembangkan di China selatan sejak 300 tahun lalu itu.

Di usia 15 tahun, Ip Man pindah ke Hong Kong untuk mengejar studi di St Stephen's College.

Baca juga: 5 Bela Diri China yang Belum Masuk Olimpiade

Selama di Hong Kong, ia tetap melanjutkan latihan bela diri dan secara tidak sengaja bertemu dengan Leung Bik, guru dari Wah Shun yang saat itu sudah meninggal.

Sejak itu, Ip Man berlatih di bawah pengawasan langsung dari Leung Bik.

Pada 1917, ia kembali ke kampung halamannya di Foshan, untuk menjadi petugas polisi sekaligus mengajar Wing Chun secara privat.