Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejarah Stadion Santiago Bernabeu, Kerja Keras Ikon Real Madrid

Kompas.com - 21/02/2023, 20:00 WIB

Josephus Primus

Penulis

Lihat Foto

Penyerang Real Madrid, Karim Benzema, merayakan gol ke gawang Elche pada lanjutan laga Liga Spanyol di Stadion Santiago Bernabeu, Madrid, pada Kamis (16/2/2/2023) dini hari WIB. Terkini, Real Madrid bakal bertandang ke markas Liverpool dalam leg pertama babak 16 besar Liga Champions 2022-2023. Laga Liverpool vs Madrid akan digelar di Stadion Anfield pada Rabu (22/2/2023).(AFP/JAVIER SORIANO)

Akhdan Gaisandita, Pemenang Utama Biskuat Academy 2022, mengungkapkan rasa bahagia atas prestasi yang diraih pada program Biskuat Academy 2022.

KOMPAS.com - Stadion Santiago Bernabeu adalah stadion kandang klub La Liga Real Madrid.

Santiago Bernabeu juga menjadi markas tim nasional sepak bola Spanyol.

Nama Santiago Bernabeu adalah nama ikon Real Madrid.

Nama kompletnya seturut informasi dari sumber literatur realmadrid.com adalah Santiago Bernabeu de Yeste.

Wafat pada 2 Juni 1978, Santiago Bernabeu bermain 16 musim di Real Madrid.

Secara resmi, Santiago Bernabeu menceploskan 70 gol pada 80 laga resmi Real Madrid.

Sejarah Stadion Santiago Bernabeu juga menjadi catatan emas kerja keras Presiden Real Madrid paling sukses.

Stadion Santiago Bernabeu

Real Madrid meresmikan Stadion Santiago Bernabeu pada 4 Desember 1947.

Nama asli stadion itu awalnya Nuevo Chamartin.

Stadion berlokasi di Paseo de La Castellana, Madrid.

Pada 4 Januari 1955, nama Stadion Nuevo Chamartin berubah menjadi Santiago Bernabeu.

Kala itu, Santiago Bernabeu adalah Presiden Real Madrid.

Kini, kapasitas Stadion Santiago Bernabeu sekitar 81.000 tempat duduk dari semula 116.000 tempat duduk lantaran renovasi dan instalasi ulang infrastruktur.

Stadion Santiago Bernabeu sekarang memang membuka diri untuk kunjungan pelancong lokal maupun mancanegara.