Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tentang Cokelat Batangan, Inovasi gegara Mesin

Kompas.com - 17/02/2023, 19:00 WIB
Josephus Primus

Penulis

KOMPAS.com - Cokelat batangan adalah ragam makanan cokelat yang favorit hingga kini.

Laman sumber bacaan di Kompas.com edisi 7 Juli 2022 menyebut bahwa sejak 3000 tahun Sebelum Masehi (SM), cokelat hanyalah sediaan bubuk yang diseduh dengan air panas untuk diminum.

Cokelat bubuk untuk diminum juga mengemuka di Eropa sejak 1550.

Saat masuk ke Indonesia pada era 1600-an, cokelat bubuk masih mendominasi.

Baca juga: Resep Lapis Singkong Cokelat, Jajanan Jadul Favorit

Cokelat batangan

Ilustrasi cokelat valentineJillWellington Ilustrasi cokelat valentine

Evolusi cokelat dimulai pada 1828.

Waktu itu, ahli kimia asal Belanda, Coenraad Johannes van Houten mewujudkan inovasi berbentuk mesin.

Kinerja mesin itu adalah untuk memeras kakao.

Kakao perasan itu berbentuk lemak nabati dari biji kakao panggang.

Alhasil, kakao perasan itu bersifat mudah dicairkan.

Cokelat cair ini lalu dicetak menjadi padatan yang dapat dimakan.

Berikutnya, 1874 adalah momentum baru cokelat batangan.

Pasalnya, JS Fry & Sons, perusahaan cokelat asal Inggris menciptakan cokelat batangan pertama yang bisa dimakan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com