Muasal Kakao di Indonesia, Pohon dan Biji Beda Nama

KOMPAS.com - Kakao adalah nama pohon penghasil buah dan biji cokelat atau coklat.

Muasal kakao di Indonesia berawal pada abad ke-16.

Kala itu, penjelajah Portugis kali pertama menanam pohon kakao di wilayah Minahasa, Sulawesi Utara.

Kakao adalah pohon unik.

Pasalnya, pohon dan biji yang dihasilkan, beda nama.

Nama cokelat, sudah dipastikan, lebih sohor dari nama kakao.

SHUTTERSTOCK/HARISMOYO Ilustrasi biji kakao.

Kakao

Pixabay/Falco Tanaman kakao

Laman sumber bacaan di Kompas.com rilisan 7 Juli 2022 menyebut bahwa dunia merayakan Hari Cokelat Sedunia.

7 Juli adalah Hari Cokelat Sedunia.

Baca juga: Upaya Melepaskan Diri dari Penambang Emas Ilegal di Jambi, dari Bertani Kakao hingga Padi

Hari pertama peringatan Hari Cokelat Sedunia adalah pada 7 Juli 2009.

Data dari laman Kementerian Pertanian, pertanian.go.id, menunjukkan bahwa per 2021, lahan perkebunan kakao mencapai sekitar 1,5 juta hektar.

Lantas, dari 34 provinsi di Indonesia, Sulawesi Tengah adalah provinsi dengan luas perkebunan kakao terbesar di Indonesia.

Angkanya mencapai 279.281 hektar.

Di bawah Sulawesi Tengah ada Provinsi Sulawesi Tenggara dengan luas perkebunan kakao mencapai 246.049 hektar.

Meski menjadi asal pertama penanaman kakao di Indonesia, Provinsi Sulawesi Utara hanya memiliki 17.469 hektar perkebunan kakao.