Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Biografi Tokoh Indonesia: Kolonel Abundjani

Kompas.com - 01/09/2022, 14:00 WIB
Lukman Hadi Subroto,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kolonel Abundjani merupakan tokoh Indonesia yang berjuang demi mempertahankan kemerdekaan.

Awalnya, Abundjani menjadi seorang prajurit militer, tetapi ia memilih keluar untuk meneruskan usaha.

Meski keluar dari kesatuan militer, Abundjani tetap menjadi tokoh yang turut berperan dalam perjuangan mempertahankan kemerdekaan Indonesia.

Baca juga: Biografi Singkat Albert Einstein

Abundjani membentuk Badan Keuangan Perjuangan yang memobilisasi pedagang karet ke Singapura dengan menyisihkan 10% keuntungan untuk perjuangan.

Kehidupan awal

Abundjani merupakan tokoh militer yang lahir di Batang Asai, Kabupaten Sarolangun-Bangko (sekarang Kabupaten Sarolangun dan Merangin) pada 24 Oktober 1918.

Ia adalah anak dari Demang Makalam yang menjadi demang berkedudukan di Rantau Panjang, Batang Asai.

Demang Makalam berasal dari Pondok Tinggi, Kerinci.

 

Sementara itu, ibu Abundjani bernama Siti Umbuk berasal dari Desa Keladi.

Abundjani adalah anak keempat dari lima bersaudara.

Pendidikan Abundjani

Pada 1926, ketika berusia 8 tahun, Abundjani sekolah di bawah asuhan Ali Sudin yang merupakan keponakan Demang Makalam.

Demang Makalam kemudian menitipkan anaknya kepada temannya dari Belanda yang bekerja di perusahaan minyak Bataafsche Petroleum Maatschappij (BPM).

Setelah itu, Abundjani melanjutkan pendidikan di Hollandsc-Inlandsche School (HIS).

Tamat dari HIS, Abundjani melanjutkan pendidikan di Meer Uitgebreid Lager Onderwijs (MULO) Bandung pada 1934.

Kemudian pada 1940, Abundjani ikut pendidikan di Middelbare Opleiding School Voor Inlandsche Ambtenaar (MOSCVIA) di Bandung.

Akan tetapi, Abundjani tidak tamat sekolah karena Jepang mengalahkan Belanda dan menguasai Indonesia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com