Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengertian Stratifikasi Sosial Menurut Ahli

Kompas.com - 05/07/2023, 14:00 WIB
Serafica Gischa

Editor

Oleh: Yopi Nadia, Guru SDN 106/IX Muaro Sebapo, Provinsi Jambi

 

KOMPAS.com - Dalam kehidupan masyarakat yang majemuk, perbedaan antara individu atau kelompok adalah hal yang wajar. Keberagaman dalam kelompok masyarakat ini merupakan fenomena sosial horizontal dan vertikal.

Perbedaan anggota masyarakat dalam sosiologi ini disebut stratifikasi sosial. Stratifikasi sosial ini memungkinkan untuk mengklasifikasikan individu dan kelompok secara berbeda.

Baca juga: Stratifikasi Sosial: Pengertian dan Contohnya

Para ahli pun memiliki pemikiran masing-masing mengenai definisi stratifikasi sosial di tengah masyarakat, antara lain:

  • Max Weber

Stratifikasi sosial adalah penggolongan orang-orang yang termasuk dalam suatu sistem sosial tertentu ke dalam lapisan-lapisan hirarkis menurut dimensi kekuasaan, hak istimewa (privilege), dan kehormatan atau prestise.

Singkatnya, orang yang memiliki kekuasaan besar, juga memiliki privilege dan prestise. 

  • Bruce J. Cohen

Stratifikasi sosial adalah penempatan individu sesuai dengan kualitas yang diinginkan, yang mereka miliki, dan menempatkan mereka di kelas sosial yang sesuai. Kualitas yang diinginkan ini bisa ditentukan oleh kebudayaan asal orang itu tinggal.

  • Henslin

Stratifikasi sosial adalah sistem yang membagi kelompok manusia ke dalam lapisan-lapisan sesuai dengan kekuasaan, kepemilikan, dan prestise relatif mereka. 

  • Dr. Robert M.Z

Menurut dr. Robert M.Z, mendefinisikan stratifikasi sosial sebagai penggolongan orang-orang yang termasuk dalam suatu sistem sosial tertentu ke dalam hierarki, menurut aspek kekuasaan, hak istimewa, dan prestise.

  • Intan Ratna Irawati

Dilansir dari bukunya yang berjudul Stratifikasi dan Mobilitas Sosial (2016), stratifikasi sosial dapat diartikan sebagai perbedaan kedudukan sosial individu dalam masyarakat.

Definisi stratifikasi sosial juga dapat berbentuk pengelompokan orang-orang secara sosial, budaya, ekonomi atau politik dalam kelas-kelas pada tingkat tertentu.

Perbedaan mendasar antara posisi sosial yang satu dengan yang lain memanifestasikan dirinya dalam bentuk perbedaan ekonomi, kekayaan, status sosial, pekerjaan, kekuasaan, dan lainnya.

Baca juga: Dasar Stratifikasi Sosial dalam Masyarakat

  • Pitirim Sorokin

Pitirim Sorokin dalam bukunya yang berjudul Social Stratification (1959), menyatakan bahwa pengertian stratifikasi sosial adalah pembedaan suatu populasi atau masyarakat ke dalam kelas-kelas hierarkis atau bertingkat. Sistem kelas-kelas sosial merupakan ciri yang teratur dan umum dalam masyarakat yang teratur.

  • Astrid S. Susanto

Astrid S. Susanto menyatakan bahwa konsep stratifikasi sosial adalah hasil dari kebiasaan hubungan yang teratur dan terstruktur antara orang-orang, sehingga setiap orang memiliki situasi yang menentukan hubungan dengan orang-orang dalam dimensi vertikal atau horizontal.

  • Dr. Hendropuspito

Menurut Dr. Hendropuspito, konsep stratifikasi sosial adalah tatanan vertikal kelas sosial yang berbeda berdasarkan kedudukan tinggi dan rendah.

Baca juga: Konsekuensi Stratifikasi Sosial

 

Suka baca tulisan-tulisan seperti ini? Bantu kami meningkatkan kualitas dengan mengisi survei Manfaat Kolom Skola

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com