Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Fungsi Stigma pada Euglena?

Kompas.com - 03/06/2023, 15:00 WIB
Silmi Nurul Utami

Penulis

KOMPAS.comEuglena dalam Kingdom Protista memiliki beberapa organel sel, salah satunya adalah stigma. Apa fungsi stigma pada euglena? Untuk mengetahuinya, simaklah penjelasan di bawah ini!

Stigma adalah bintik berwarna merah pada euglena. Warna merah berasal dari globul stigma yang kaya akan pigmen karotenoid (pigmen yang sama yang membuat wortel berwarna oranye).

Dilansir dari Encyclopedia Britannica, stigma euglena terletak di kerongkongan tepatnya di dasar flagella (alat gerak euglena yang mirip cambuk).

Biasanya, stigma berada di dasar flagella besar (euglena memiliki dua flagella, yaitu flagella besar dan flagella kecil).

Baca juga: Macam-macam Protozoa Berdasarkan Alat Geraknya

Dilansir dari The Biology Corner, stigma pada euglena berfungsi sebagai fotoreseptor atau sensor yang dapat mendeteksi cahaya.

Stigma mendeteksi arah cahaya datang, membuat euglena dapat melihat cahaya walaupun tidak memiliki mata sesungguhnya. Hal tersebut membuat stigma euglena disebut sebagai bintik mata.

Stigma atau bintik mata euglena peka terhadap cahaya, terutama pada panjang gelombang cahaya biru.

Cahaya yang masuk ke stigma akan mengaktifkan protein dalam stigma dan mendorong produksi suatu senyawa kimia bernama cyclic adenosine monophosphate (cAMP).

Baca juga: Pengertian dan Macam-macam Sensor

Dilansir dari Biology Reader, senyawa cAMP kemudian memicu tranduksi kimiawi yang mengubah pola denyut flagella dan menghasilkan pergerakan sel atau fototaksis.

Di mana stigma yang menerima cahaya memicu pergerakan fototakis positif pada euglena.

Hal tersebut membuat flagella euglena menggerakkan badannya menuju area dengan intensitas cahaya yang lebih tinggi.

Sederhananya, stigma euglena berfungsi mendeteksi cahaya dan memicu agar euglena bergerak ke daerah yang lebih banyak cahaya.

Pada daerah yang lebih banyak cahaya, euglena dapat memanfaatkan lebih banyak sinar matahari untuk melakukan fotosintesis dan membuat makanannya sendiri.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Lembaga Legislatif: Pengertian dan Fungsinya

Lembaga Legislatif: Pengertian dan Fungsinya

Skola
Siapa Itu Parikesit?

Siapa Itu Parikesit?

Skola
Karakter Tokoh Wayang Kumbakarna

Karakter Tokoh Wayang Kumbakarna

Skola
Mengenal Tokoh Rahwana

Mengenal Tokoh Rahwana

Skola
Tokoh Anoman dalam Pewayangan Ramayana

Tokoh Anoman dalam Pewayangan Ramayana

Skola
Mengenal Ukara Lamba Basa Jawa

Mengenal Ukara Lamba Basa Jawa

Skola
Bedane Geguritan Gagrak Lawas lan Gagrak Anyar

Bedane Geguritan Gagrak Lawas lan Gagrak Anyar

Skola
Prinsip dan Macam-macam Tembang Jawa Tengahan

Prinsip dan Macam-macam Tembang Jawa Tengahan

Skola
Pengertian, Ciri-ciri, dan Contoh Tembang Jawa Gedhe

Pengertian, Ciri-ciri, dan Contoh Tembang Jawa Gedhe

Skola
Gaman lan Aji-Ajine Wayang

Gaman lan Aji-Ajine Wayang

Skola
Ratu, Negara, lan Patihe dalam Pewayangan

Ratu, Negara, lan Patihe dalam Pewayangan

Skola
Peran Siswa dalam Mendukung Implementasi Wawasan Kebangsaan

Peran Siswa dalam Mendukung Implementasi Wawasan Kebangsaan

Skola
Hubungan Antargatra

Hubungan Antargatra

Skola
Peran dan Ancaman dalam Membangun Integrasi Nasional

Peran dan Ancaman dalam Membangun Integrasi Nasional

Skola
Kesediaan Warga Negara untuk Melakukan Bela Negara

Kesediaan Warga Negara untuk Melakukan Bela Negara

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com