Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prosedur Pengoperasian Mesin Risograf dan Mesin Pemindai

Kompas.com - 01/06/2023, 09:00 WIB
Anggita Sukmawati,
Serafica Gischa

Tim Redaksi

KOMPAS.com- Mesin kantor memiliki jenis yang amat beragam. Hampir setiap ruangan dilingkungan perusahaan atau perkantoran dilengkapi dengan mesin didalamnya. 

Hal ini menunjukkan mesin kantor merupakan pemegang peranan penting sesuai fungsinya. 

Pengoperasian mesin risograf 

Mesin risograf adalah mesin yang digunakan untuk mencetak atau menyalin kembali dokumen dengan jumlah banyak sesuai dengan kebutuhan kantor. 

Cara kerja mesin ini memerlukan dokumen yang dijadikan master. 

Sekilas mesin risograf memiliki manfaat yang sama dengan mesin fotocopy.

Namun, mesin ini memiliki beberapa keunggulan dibandingkan mesin fotokopi, di antaranya:

Baca juga: Mesin Pencarian: Pengertian, Jenis, dan Cara Kerja

  • Hasil penggandaan dokumen lebih baik kualitasnya jika dibandingkan dengan mesin fotokopi.
  • Dapat menggandakan naskah dalam jumlah banyak. 
  • Dapat menggandakan naskah dalam jumlah banyak. 
  • Dapat menggandakan dokumen dengan menggunakan kertas tipis (46 gram) ataupun kertas tebal (120 gram).
  • Memiliki kecepatan yang tinggi dalam mencetak dan menyalin dokumen, yaitu mencapai 120 halaman per menit. 

Cara mengoperasikan mesin risograf

Berikut cara mengoperasikan mesin risograf

  • pertama tama buatlah master cetakan dengan cara meletakkan dokumen asli ke area scanner pada mesin risograf.
  • Setelah master selesai dibuat, perlu dipastikan sample cetakan sudah sesuai dengan settingan yang diinginkan.
  • Selanjutnya masukkan kertas pada baki.
  • Mulailah  proses cetakan dan jangan lupa untuk mengatur kecepatan cetaknya. 

Mesin pemindai

Mesin pemindai atau scanner adalah mesin yang digunakan untuk memindahkan sebuah dokumen tertulis, baik gambar, foto.

Maupun tulisan menjadi bentuk dokumen digital yang dapat diakses melalui komputer dan laptop. 

Format dokumen digital tersebut disesuaikan dengan format asli dokumen, misalnya dokumen tulisan disimpan dalam bentuk doc, atau docx.

Sedangkan dokumen berupa gambar dan foto disimpan dalam bentuk berkas jpg, jpeg, dan png.

Baca juga: Mesin Kantor: Pengertian dan Jenisnya

Mesin pemindai memiliki beberapa manfaat, diantaranya sebagai berikut

  • Membuat penyimpanan dokumen lebih praktis dan mudah diakses jika sewaktu-waktu diperlukan.
  • Meminimalkan risiko dokumen hilang atau rusak apabila dokumen tetap tersimpan dalam bentuk tertulis. 
  • Menghemat tempat dan lebih awet karena dokumen yang telah dipindai dan disimpan dalam bentuk digital tidak memerlukan tempat penyimpanan yang besar dan dapat disimpan dalan waktu lama.

Cara kerja mesin pemindai 

Berikut cara kerja mesin pemindai yaitu 

  • Penekanan tombol mouse dari komputer menggerakkan pengendali kecepatan pada mesin scanner.
  • Mesin yang terletak dalam scanner tersebut mengendalikan proses pengiriman ke unit scanning
  • Kemudian unit scanning menempatkan proses pengiriman ke tempat atau jalur yang sesuai untuk memulai scanning
  • Nyala lampu yang terlihat pada scanner menandakan bahwa kegiatan scanning sudah mulai dilakukan. 
  • Setelah nyala lampu sudah tidak ada, berarti proses scan sudah selesai dan hasilnya dapat dilihat pada layar monitor. 
  • Apabila hasil atau tampilan teks/gambar ingin dirubah, kita dapat merubahnya dengan menggunakan software aplikasi yang ada. Misalnya dengan photoshop, Adobe, dll.

 

Referensi:

  • Daulay, Melwin Syafrizal. 2007. Mengenal Hardware Software & Penglolaan Instalasi Komputer. Yogyakarta: CV Andi Offset
  • Suprapto, Untung. 2018. Komputer dan Jaringan Dasar. Jakarta: PT Gramedia Widiasarana Indonesia
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com