Alkohol Sekunder: Struktur dan Contohnya

KOMPAS.com – Alkohol adalah senyawa turunan alkana yang dibedakan menjadi beberapa jenis sesuai dengan strukturnya. Salah satu jenis alkohol adalah alkohol sekunder. Apa rumus struktur alkohol sekunder dan apa saja contohnya? Berikut adalah pembahasannya!

Struktur alkohol sekunder

Dilansir dari Chemistry LibreTexts, alkohol sekunder adalah jenis alkohol yang gugus alkoholnya terikat pada atom karbon sekunder atau atom karbon yang berikatan dengan dua atom karbon lainnya.

Seperti yang kita ketahui, gugus fungsi alkohol terbentuk dari atom karbon yang berikatan secara tunggal dengan gugus hidroksil atau gugus –OH.

Baca juga: Apa Itu Senyawa Alkana?

Artinya, alkohol sekunder memiliki struktur berupa gugus hidroksil (-OH) yang terikat pada atom karbon jenuh yang juga mengikat dua atom karbon lain.

Sehingga, rumus struktur alkohol sekunder adalah R2CHOH.

Perlu diingat bahwa istilah sekunder berkaitan dengan jumlah atom karbon lain yang berikatan dengan karbon alkohol.

Dua karbon lain yang berikatan dengan karbon alkohol membuat alkohol tersebut memiliki struktur sekunder. Inilah yang membedakan alkohol sekunder dari alkohol primer dan juga alkohol tersier.

Baca juga: Alkohol Primer, Alkohol Sekunder, dan Alkohol Tersier

Reaksi pada alkohol sekunder

Dilansir dari Encyclopedia Britannica, alkohol sekunder mudag teroksidasi tanpa memutus ikatan karbon-karbon dan membentuk keton.

Selain dapat mengalami reaksi oksidasi, alkohol sekunder juga dapat mengalami reaksi dehidrasi, substitusi, alkoksida, dan esterifikasi.

Contoh alkohol sekunder

Contoh senyawa kimia yang termasuk alkohol sekunder adalah:

• 2-propanol ((CH3)2CH(OH))
• 2-butanol (CH3CH2CH(OH)CH3)
• 3-pentanol (CH3CH2CH(OH) CH2CH3)
• 3-metilhexan-2-ol (C7H16O)
• Taraxenol (C30H50O)
• 2-pentanol (C5H12O)
• 3-heptanol (C7H16O)
• 2-hexanol (C6H14O)
• 2-nonanol (C9H20O)
• 4 klorobutanol (C4H9Cl)