Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa itu Tanda Kurung Siku?

Kompas.com - 13/08/2021, 11:47 WIB
Vanya Karunia Mulia Putri ,
Serafica Gischa

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Apabila dibandingkan dengan tanda baca lainnya, tanda kurung siku jarang ditemui dalam teks tertulis. Namun, sebenarnya tanda baca ini mempunyai beberapa fungsi penting yang harus diketahui dan bermanfaat untuk digunakan dalam penulisan bahasa Indonesia.

Tanda kurung siku disimbolkan dengan ([…]). Menurut Jonter Pandapotan Sitorus dalam buku Mengenal Tata Bahasa Indonesia (2019), tanda kurung siku berfungsi cukup penting dalam hal pengutipan pendapat dari berbagai literasi.

Fungsi tanda kurung siku

Fungsi dari penggunaan tanda kurung siku, yakni:

  1. Fungsi pertama tanda baca ini ialah sebagai penanda jika kutipan yang ditulis bisa jadi salah, karena sesuai dengan sumber asli. Artinya pengguna kutipan tersebut tidak bisa semena-mena mengubah kutipan yang digunakan, karena hanya mengikuti apa yang tertera dalam sumbernya.
  2. Fungsi kedua tanda baca kurung siku ialah untuk mengapit keterangan dalam kalimat penjelas yang ada di dalam tanda kurung. Artinya tanda kurung siku dipakai untuk memberi keterangan dalam kalimat yang sebelumnya sudah ada dalam tanda kurung.

Baca juga: Penggunaan Tanda Kurung dan Contohnya

Contoh penggunaan tanda kurung siku

Dilansir dari situs PUEBI Daring, berikut penjelasan lebih lanjutnya yang disertai contoh:

  • Tanda kurung siku digunakan untuk mengapit huruf, kata, atau kelompok kata

Tanda kurung siku digunakan untuk mengapit huruf, kata, atau kelompok kata sebagai koreksi atau tambahan atas kesalahan atau kekurangan dalam naskah asli yang ditulis orang lain.

Contohnya:

  1. Ulang tahun [Proklamasi Kemerdekaan] Republik Indonesia dirayakan secara khidmat.
  2. Ia me[l]ihat Anton keluar dari rumah itu.
  3. Penggunaan bahasa dalam penyusunan tugas akhir harus sesuai [dengan] kaidah bahasa Indonesia.
  4. Pemanfaatan kedelai [dalam] pembuatan tempe.
  • Tanda kurung siku digunakan untuk mengapit keterangan dalam kalimat penjelas

Tanda kurung siku digunakan untuk mengapit keterangan dalam kalimat penjelas yang ada di dalam tanda kurung. Misalnya:

  1. Fungsi utama jantung (fungsi tersebut telah dijelaskan di Bab II [lihat halaman 61]) adalah memompa darah ke seluruh tubuh.
  2. Persamaan fungsi matematika (persamaan ini telah dicantumkan dalam Bab X [lihat halaman 200]) akan dibahas lebih lanjut di bab ini.
  3. Gerai perbelanjaan (yang terletak di tengah kota [telah berdiri selama 15 tahun]) akhirnya resmi ditutup.
  4. Elton John adalah penyanyi legendaris (asal Inggris [lahir pada 1947]) yang mempunyai banyak lagu terkenal, salah satunya Candle In The Wind.

Baca juga: Penggunaan Tanda Tanya dan Tanda Seru pada Kalimat

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Siapa Itu Parikesit?

Siapa Itu Parikesit?

Skola
Karakter Tokoh Wayang Kumbakarna

Karakter Tokoh Wayang Kumbakarna

Skola
Mengenal Tokoh Rahwana

Mengenal Tokoh Rahwana

Skola
Tokoh Anoman dalam Pewayangan Ramayana

Tokoh Anoman dalam Pewayangan Ramayana

Skola
Mengenal Ukara Lamba Basa Jawa

Mengenal Ukara Lamba Basa Jawa

Skola
Bedane Geguritan Gagrak Lawas lan Gagrak Anyar

Bedane Geguritan Gagrak Lawas lan Gagrak Anyar

Skola
Prinsip dan Macam-macam Tembang Jawa Tengahan

Prinsip dan Macam-macam Tembang Jawa Tengahan

Skola
Pengertian, Ciri-ciri, dan Contoh Tembang Jawa Gedhe

Pengertian, Ciri-ciri, dan Contoh Tembang Jawa Gedhe

Skola
Gaman lan Aji-Ajine Wayang

Gaman lan Aji-Ajine Wayang

Skola
Ratu, Negara, lan Patihe dalam Pewayangan

Ratu, Negara, lan Patihe dalam Pewayangan

Skola
Peran Siswa dalam Mendukung Implementasi Wawasan Kebangsaan

Peran Siswa dalam Mendukung Implementasi Wawasan Kebangsaan

Skola
Hubungan Antargatra

Hubungan Antargatra

Skola
Peran dan Ancaman dalam Membangun Integrasi Nasional

Peran dan Ancaman dalam Membangun Integrasi Nasional

Skola
Kesediaan Warga Negara untuk Melakukan Bela Negara

Kesediaan Warga Negara untuk Melakukan Bela Negara

Skola
Daerah Khusus, Daerah Istimewa, dan Otonomi Khusus

Daerah Khusus, Daerah Istimewa, dan Otonomi Khusus

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com