Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kewarganegaraan Digital: Definisi dan Fungsi

Kompas.com - 23/04/2021, 13:26 WIB
Silmi Nurul Utami,
Serafica Gischa

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Di kehidupan nyata, kita memiliki kewarganegaraan yang berdasarkan pada negara asal kita. Lalu bagaimana dengan dunia maya (internet dan sosial media) yang kita jelajahi setiap hari?

Di dunia maya kita cenderung bebas berpendapat maupun berperilaku sehingga sering kali terjadi penyimpangan norma-norma yang berlaku. Oleh karena itu dibentuklah konsep kewarganegaraan digital.

Dilansir dari situs resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, definisi dari kewarganegaraan digital adalah norma perilaku yang tepat dan bertanggung jawab terkait dengan penggunaan teknologi informasi. 

Kewarganegaraan digital membuat setiap warga digital (pengguna perangkat digital) untuk menggunakan teknologi dengan baik dan bertanggung jawab sama seperti halnya kehidupan di dunia nyata. 

Fungsi kewarganegaraan digital 

Berikut adalah fungsi dari kewarganegaraan digital:

  • Menciptakan dunia digital yang bertanggung jawab 

Walau dunia digital adalah dunia maya, namun dunia digital berdampak secara langsung ke kehidupan nyata manusia.

Baca juga: Ciri-Ciri Masyarakat Modern

Netizen (sebutan warga digital) bisa berkomentar apa saja tanpa memikirkan efek komentar yang ia berikan.

Disinilah tugas kewarganegaraan digital yang mengatur agar warga digital dapat bertanggung jawab atas semua hal yang dia lakukan di dunia maya.

Kewarganegaraan digital akan menghindari terjadinya cyberbullying (pembulian di dunia maya) dan cyberharrasment (pelecehan di dunia maya).

Sehingga perlakuan yang menyangkut keduanya bisa dilaporkan dan diproses secara hukum. Dengan adanya kewarganegaraan digital juga menghindarkan adanya isu mengenai SARA maupun hal-hal berbau pornografi.

Kewarganegaraan digital akan membuat warga digital berpikir apakah hal ini jelas kebenarannya dan bukan hoax, apakah hal ini pantas untuk di sebarkan, apakah hal ini sopan dan tidak menyakiti orang lain, apakah betul hal ini penting untuk disebarkan. Sehingga menuntun kita pada penggunaan internet yang sehat dan nyaman.

  • Membantu proses interaksi 

Kewarganegaraan digital membantu proses interaksi antar warga digital di seluruh dunia dengan aman, nyaman, dan kondusif.

Dilansir dari Date Reportal, Internet menghubungkan sekitar 4,72 milyar orang pada April 2021 atau sekitar sepertiga populasi manusia di muka Bumi. Manusia dapat saling berkomunikasi dengan mudah tanpa dibatasi tempat dan juga waktu.

Baca juga: Contoh Perilaku Boros dan Hemat Energi di Lingkungan Masyarakat

Memungkinkan kita menghubungi orang asing di belahan bumi lain, melihat fenomena alam diseluruh dunia, menyimak berita yang terjadi di negara lain, memperoleh ilmu yang dikembangkan di negara lain, hingga mengetahui kabar orang-orang terdekat yang tinggal jauh dari tanah air.

  • Menciptakan keamanan digital

Kewarganegaraan digital menciptakan keamanan serta menghindari permasalahan dari dunia maya. Kewarganegaraan digital memberikan hak, kewajiban, hukum, serta keamanan bagi para pengguna media digital.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com