Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akibat Produksi Minyak Berlebih saat Pubertas

Kompas.com - 27/08/2020, 13:30 WIB
Serafica Gischa

Penulis

KOMPAS.com - Pubertas adalah proses kematangan danpertumbuhan yang terjadi ketika organ-organ reproduksi mulai berfungsi dan karakteristik seks sekunder mulai muncul.

Perubahan secara fisik yang paling menonjol yaitu terjadinya kematangan organ seksual. Sedangkan secara psikologis, berkaitan dengan perubahan emosi.

Dilansir dari buku Adolescent Health Care: A Practical Guide, Volume 414 (2008) karya Lawrence S Neinstein, secara primer perubahan pubertas berpengaruh juga hormon.

Kelenjar minyak dirangsang untuk menghasilkan minyak oleh hormon, sering disebut androgen. Hormon androgen diproduksi oleh testis pada pria dan ovarium pada wanita.

Pada masa remaja, hormon androgen menjadi aktif danmerangsang kelenjar minyak pada kulit, menyebabkan meningkatnya produksi minyak.

Akibat produksi minyak berlebih, pori-pori tersumbat sehingga menimbulkan bintik-bintik yang biasanyanya berwarna hitam.

Baca juga: Pengertian Pubertas

Selain itu, produksi minyak berlebihan pada masa pubertas dapat menimbulkan jerawat. Hal ini karena selama pubertas, kelenjar minyak menjadi berlebih dalam menanggapi perubahan hormonal.

Jerawat

Menurut Rina Nurmalina dalam buku Merawat Kulit dan Wajah (2012), jerawat adalah kondisi kulit yang terjadi akibat produksi minyak oleh kelenjar minyak pada kulit.

Minyak yang biasanya melumasi kulit terjebak dalam saluran minyak sehingga menghasilkan apa yang disebut jerawat, komedo, dan whiteheads pada permukaan kulit.

Daerah kulit yang paling rentan terhadap jerawat adalah wilayah yang mengandung sejumlah besar kelenjar minyak, yaitu wajah, dada, bahu, dan punggung.

Baca juga: Ciri-Ciri Pubertas Laki-Laki

Faktor-faktor penyebab timbulnya jerawat, yaitu:

  • Kelenjar minyak yang terlalu aktif
  • Penyumbatan pori-pori kulit
  • Aktivitas bakteri kulit
  • Peradangan

Penyebab utama jerawat tidak selalu kulit wajah yang kotor. Selain hormon yang menimbulkan minyak berlebih, pemicu lain timbuklnya jerawat adalah stres emosional, iritasi kulit akibat pengelupasan, serta penggunaan alat kontrasepsi dan obat-obatan yang mengganggu keseimbangan hormon.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com