KOMPAS.com - Sadarkah kamu bahwa di kota-kota seperti Jakarta, Surabaya, dan atau Medan sangat banyak penduduk meskipun kota-kota tersebut berukuran kecil jika dibanding daerah lainnya?
Kondisi ini tentu berbeda dengan kota atau kabupaten seperti Boyolali, Pandeglang, atau bahkan Kabupaten Asmat di Papua yang penduduknya sedikit hingga rumahnya saling berjauhan atau tidak menempel.
Di beberapa daerah di Pulau Jawa, penduduknya terlampau banyak hingga menimbulkan berbagai masalah. Padahal di banyak daerah lainnya, penduduknya sangat sedikit.
Fenomena ini disebut dengan persebaran penduduk.
Mengutip Kemdikbud RI, distribusi atau persebaran penduduk adalah bentuk penyebaran penduduk di suatu wilayah atau negara, apakah penduduk tersebar merata atau tidak.
Persebaran penduduk dapat diketahui dari kepadatan penduduk. Kepadatan penduduk adalah suatu ukuran yang menunjukkan berapa banyak jiwa atau penduduk yang tinggal dalam satu kilometer persegi wilayah.
Kepadatan penduduk menjadi indikator adanya perbedaan sumber daya yang dimiliki suatu wilayah.
Wilayah yang memiliki sumber daya yang lebih baik, baik sumber daya fisik maupun sumber daya manusia, akan cenderung dipadati penduduk.
Kepadatan penduduk juga memberikan informasi kepada pemerintah tentang pemerataan pembangunan. Wilayah yang penduduknya jarang menunjukkan pembangunan belum merata ke berbagai wilayah.
Baca juga: Pengertian Persebaran Penduduk dan Jenisnya
Beberapa wilayah di Indonesia penduduknya masih sangat sedikit, atau masih kekurangan jumlah penduduk (under population).
Berdasaran Hasil Sensus Penduduk 2010 Badan Pusat Statistik (BPS) dalam Pertumbuhan dan Persebaran Penduduk Indonesia (2011), 57,5 persen penduduk Indonesia terkonsentrasi di Pulau Jawa.
Kondisi ini sudah terjadi sejak lama. Meski pemerintah selalu melakukan upaya penyebaran penduduk ke luar Jawa dan Bali, melalui program transmigrasi sejak zaman pemerintahan Belanda hingga Indonesia merdeka.
Pada 2010, provinsi dengan jumlah penduduk terbesar di Indonesia adalah Provinsi Jawa Barat dengan jumlah penduduk 18,1 persen dari seluruh penduduk Indonesia.
Provinsi dengan jumlah penduduk paling sedikit adalah Provinsi papua Barat dengan jumlah penduduk 760.000 jiwa atau 0,3 persen dari seluruh penduduk Indonesia.
Pada 2010, kepadatan penduduk Indonesia adalah sebesar 124 jiwa per kilometer persegi. Tingkat kepadatan penduduk sangat bervariasi antar provinsi di Indonesia.