Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 31/12/2023, 09:33 WIB
The Conversation,
Resa Eka Ayu Sartika

Tim Redaksi

Apa perbedaan antara startup dan bisnis, dan apakah yang satu lebih baik dari yang lain? - Aditya, usia 16 tahun, Ranchi, Jharkhand, India

Oleh: Joel Mier

SEMUA startup adalah bisnis, tetapi tidak semua bisnis adalah startup.

Hampir 100.000 bisnis baru berdiri setiap minggu di Amerika Serikat pada 2022. Namun, apa yang membedakan sebuah startup?

Baca juga: Bukan Cuma Untuk Sebut Start Up, 5 Pengertian Lain Unicorn

Sebagai seorang profesor pemasaran dan inovasi yang telah bekerja di beberapa startup, termasuk Netflix pada masa-masa awal berdirinya, saya dapat membagikan beberapa perbedaan antara startup dan bisnis yang lebih tradisional.

Startup menciptakan sesuatu yang baru

Bisnis tradisional umumnya memiliki solusi yang sudah mapan untuk masalah yang sudah diketahui dan tidak mengembangkan sesuatu yang baru.

Sebagai contoh, sebuah restoran sushi baru di lingkungan sekitarmu mungkin merupakan sebuah bisnis baru, namun sama sekali bukan startup.

Namun, jika sebuah perusahaan lokal baru mengembangkan perangkat yang dapat membuat sushi secara otomatis dan mencoba membuat restoran sushi menggunakannya, maka itu adalah sebuah startup.

Restoran tersebut hanya mencoba untuk memenuhi kebutuhan masyarakat sekitar akan sushi, sedangkan perusahaan perangkat tersebut mencoba mengubah semua restoran sushi dengan metode barunya.

Startup berpusat pada inovasi yang belum pernah dibawa ke pasar sebelumnya. Ini bisa berupa produk atau layanan, teknologi, proses, merek, atau bahkan model bisnis baru.

Umumnya, mereka memiliki tujuan besar untuk mengubah industri dengan mendisrupsi pemimpin pasar atau perilaku pelanggan saat ini.

Baca juga: Perusahaan Start-up Rusia Ingin Bikin Billboard di Ruang Angkasa

Pikirkan Uber, sebuah perusahaan rintisan inventif yang awalnya beroperasi di San Francisco. Perusahaan ini membangun model taksi yang telah teruji–sebuah bisnis–dan menciptakan aplikasi berbagi tumpangan unik yang belum pernah ada sebelumnya.

Tujuan startup

Terlepas dari produk dan lokasinya, fokus utama dari sebuah startup adalah mencari tahu apakah ada kebutuhan untuk produk mereka.

Startup mencoba menemukan dan mengoptimalkan target pasar untuk solusi baru mereka. Siapa yang akan menghargai dan membeli apa yang mereka kembangkan?

Perusahaan rintisan sering kali berpikir bahwa mereka memiliki gambaran yang baik tentang siapa yang akan menyukai apa yang mereka bangun, tetapi mereka tidak selalu benar.

Sebagai contoh, saya mengepalai bagian pemasaran hampir satu dekade yang lalu di Contactually, perusahaan rintisan yang berfokus pada jejaring profesional.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com