Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 31/12/2023, 06:33 WIB
Monika Novena,
Resa Eka Ayu Sartika

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pernahkah memperhatikan tubuh tarantula? Ya, tubuh hewan ini dipenuhi dengan bulu, berbeda dengan kebanyakan laba-laba lain yang tidak memilikinya.

Lalu mengapa tarantula tubuhnya berbulu? Ternyata ada alasan tersendiri di balik itu semua.

Baca juga: Apakah Bulu Tarantula Sama dengan Bulu Hewan Lain?

Tubuh berbulu

Mengutip Live Science, Senin (18/12/2023) Jerome Rovner, mantan editor asosiasi Journal of Arachnology by the American Arachnological Society mengatakan tidak seperti bulu manusia yang fungsinya sangat terbatas, bulu pada tarantula dan laba-laba lainnya punya banyak fungsi yang berbeda.

Rambut mamalia terbuat dari keratin sementara bulu tarantula yang disebut setae terbuat dari kitin. Itu adalah turunan glukosa yang juga membentuk struktur kerangka luar laba-laba.

Beberapa bulu ini bertindak sebagai organ sensorik, membantu tarantula mencium, mengecap, menyentuh, dan mendeteksi getaran dari dunia sekitar mereka.

Bulu-bulu sensorik ini ditemukan terutama di kaki dan mulut laba-laba dan menghantarkannya ke saraf sensorik yang terletak di kulit atau kutikula laba-laba.

Bulu yang paling sensitif, disebut trichobothria, mendeteksi perubahan terkecil sekalipun pada pergerakan udara. Fungsinya membantu memandu tarantula dalam menangkap atau merespon mangsa yang melarikan diri.

Pada tahun 1883, ahli zoologi Jerman Friedrich Dahl menamakannya 'rambut pendengaran' ketika ia mengamati bahwa bulu tersebut bergerak mengikuti suara biola.

Sementara rambut yang sensitif terhadap bahan kimia, digunakan untuk penciuman dan pengecepan, juga berperan dalam reproduksi dan membantu tarantula mencari pasangan.

Baca juga: Ada di Mana-mana, Bagaimana Tarantula Menyebar ke Seluruh Dunia?

"Tarantula jantan berkeliaran mencari liang betina. Jika mereka berjalan di dekat liang tersebut, bulu kemosensitif kontak mereka dirangsang oleh feromon seks yang terikat di dekat pintu masuk liang, sehingga memungkinkan pejantan menemukan betina," jelas Rovner.

Rovner juga menjelaskan bahwa bulu itu dapat mendeteksi bahan kimia yang ditinggalkan mangsa di dekatnya.

Fungsi lain bulu tarantula

Bulu tarantula juga memiliki tiga fungsi lainnya.

Pertama, bulu membantu tarantula yang berdarah dingin untuk mengatur suhu tubuhnya.

"Bulu memerangkap lapisan udara di tubuh dan kutikula pelengkap, menciptakan semacam isolasi," papar Rovner.

"Dengan bulu yang tebal, tarantula dapat tetap aktif sepanjang malam yang sejuk di hutan hujan tropis dan gurun," tambahnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com