Apakah Gerhana Matahari Cincin Api Hari Ini Bisa Disaksikan di Indonesia?

KOMPAS.com - Gerhana matahari terjadi ketika bulan baru berada tepat di antara Bumi dengan matahari dan bayangannya mengenai Bumi.

Pada Sabtu, 14 Oktober 2023, beberapa wilayah di Bumi akan menyaksikan fenomena gerhana matahari cincin api.

Sayangnya, gerhana matahari kali ini tidak bisa disaksikan secara langsung di Indonesia. Gerhana matahari tersebut dapat diamati di seluruh Amerika Utara dan Amerika Tengah, serta sebagian besar Amerika Selatan.

Di wilayah tersebut, akan tampak gerhana matahari sebagian dengan tingkat pengaburan yang berbeda-beda. Hanya di jalur annularitas, yang lebarnya 190 hingga 220 km, cincin api akan terlihat.

Baca juga: Apakah di Planet Lain Ada Gerhana Matahari?

Jalur annularitas itu akan membentang dari Oregon melalui California utara, timur laut Nevada, Utah tengah, Arizona timur laut, Colorado barat daya, New Mexico tengah, dan Texas selatan.

Kemudian, jalurnya masih akan bergerak melintasi Teluk Meksiko dan melintasi Meksiko, Guatemala, Belize, Honduras, Nikaragua, Kosta Rika, Panama, Kolombia, dan Brasil.

Titik gerhana terbesar, yang dapat menyaksikan cincin api yang berlangsung selama 5 menit 17 detik, akan terjadi di lepas pantai Nikaragua dan Kosta Rika.

Meski demikian, masyakarat dunia yang penasaran dengan fenomena gerhana matahari cincin api dapat menyaksikannya melalui live streaming yang diadakan oleh NASA.

Baca juga: Mengapa Jangan Melihat Gerhana Matahari Hibrida dengan Mata Telanjang?

Berbagai platform resmi milik NASA, seperti webiste, YouTube, dan media sosial NASA lainnya akan menyiarkan langsung peristiwa gerhana matahari cincin api.